MALINAU – Ketua dan Pengurus Persatuan Lawn Tenis Indonesia (Pelti) Kabupaten Malinau masa bhakti 2021-2026 resmi dilantik oleh Ketua Pelti Kaltara Ahmad Maulana, Jumat (4/3/2022).
Hadir dalam pelantikan, Sekretaris Pelti Kaltara Wiyono Adi, Kadispora Malinau, Sekretaris KONI Malinau, dan sejumlah atlet Tenis.
Ketua Pelti Kaltara, Ahmad Maulana mengatakan sangat bangga atas dilantiknya ibu Salauwaty sebagai ketua Pelti Malinau dan pengurus yang rata-rata masih muda dan energik.
“Selamat atas pelantikan ibu ketua Pelti Kabupaten Malinau dimana satu-satunya ketua Pelti yang dijabat seorang wanita, mewakili kartini – kartini di Indonesia,” ujar Maulana.
Lebih lanjut, Maulana juga mengungkapkan ketua baru Pelti Malinau sangat aktif mencari info regulasi terbaru berkaitan dengan aturan main Pelti, program kerja, AD/ART terbaru dan pengembangan organisasi Pelti kedepan.
“Ini menunjukan kearah bangkitnya Pelti Kabupaten Malinau yang sempat lama vakum,” ungkapnya.
Maulana mengingatkan kepada seluruh pengurus Pelti bahwa ada program Prioritas Pelti Kaltara yang perlu dikembangkan bersama – bersama.
Pertama, pengembangan atlet usia dini atau junior ke jenjang nasional yang nantinya akan ada seleksi daerah Porprov dan hasilnya akan diusulkan mengikuti magang di pusat Jakarta.
Kedua pengembangan SDM Pelti untuk diadakannya pelatihan pelatih (coaching clinic) level 1. Ketiga, pengembangan kepelatihan wasit yang mana persyaratan untuk mengadakan event – event harus memiliki wasit yang bersertifikat.
“Kalau sekarang belum memiliki wasit yang bersertifikat bisa dibantu nanti dengan wasit – wasit yang ada dan kita adakan pelatihan secara singkat,” ujarnya.
Usai pelantikan, pada sore harinya diadakan praktek singkat dasar – dasar bermain tenis untuk anak usia dini. Ini sangat penting terutama di hand gripp jika salah dalam langkah ini maka agak sulit dikembangkan kedepannya.
“Bapak Bupati yang terhormat kami titip Pelti Malinau terutama anak – anak junior/atlit usia dini karena merek pada usia ini adalah ‘golden ages’ dan perlu sentuhan dan perhatian khusus bahwa bermain tenis itu disamping menyehatkan jiwa raga, kecerdasan (smart) dan ada nilai ekonomisnya bagi atlet, apalagi kalau sudah masuk ranking 10 nasional,” ucapnya.
Pelti Kaltara juga berharap kepada Pemda Malinau memberikan perhatian khusus kepada pengurus Pelti Malinau dalam rangka pengembangan cabor dan atlet sehingga kedepan diharapkan muncul dan akhir atlet – atlet berbakat dari Malinau.
“Terakhir, sekali lagi selamat kepada pengurus Pelti Malinau yang baru dilantik selamat bekerja dan dapat berkontribusi kepada daerah. Tetap jaga kesehatan dan prokes,” tutup Maulana. (wic/Iik)