TARAKAN – Peserta 3 pelatihan di UPTD Lembaga Latihan Kerja (LLK) Kota Tarakan mengikuti uji kompetensi, Senin (28/3/22). Uji kompetensi yang berlangsung selama 3 hari, LLK menargetkan 75 persen peserta bisa lulus dan berkompeten.
“Jadi peserta yang mengikuti ujian pertama pelatihan desain grafis muda tahap 1, kedua Computer Operator Assisted tahap 1 dan ketiga menjahit pakaian wanita dewasa angkatan pertama,” kata Kepala UPTD LLK Kota Tarakan Andi Arfan.
Materi ujian yang diberikan, sesuai dengan unit pelatihannya. Untuk desain grafis muda, ada 5 unit kompetensi sesuai yang tertera di sertifikatnya.

“Pengujinya asesor yang dibawai oleh lembaga sertifikasi Samarinda. Jadi ada yang berasal dari BLK (Balai Latihan Kerja) Samarinda ada yang dari Nunukan,” jelas Andi Arfan.
Tahun ini LLK Kota Tarakan ditargetkan peserta pelatihan yang mengikuti uji kompetensi, minimal 75 persen lulus. Kali ini, ujian diikuti sebanyak 48 peserta.
“Tapi kalau melihat kayak yang mengikuti ujian seperti pembuatan roti dan kue 100 persen lulus, saya yakin yang ujian kali ini semuanya juga bisa lulus,” ujar Andi Arfan.

Peserta yang lulus ujian kompetensi, bakal menerima sertifikat dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
“Ini bisa menjadi bekal bagi mereka untuk berwirausaha seperti menjahit. Karena memang di Tarakan untuk garmen atau menjahit secara massal belum ada, jadi kalau ada berminat untuk buka kami siap memfasilitasi para peserta alumni kami yang berkompeten untuk bekerja di garmen,” tutup Andi Arfan.(Mt)