• About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Fokus Borneo
Advertisement
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
Fokus Borneo
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini
Home Daerah

Musim Pancaroba Lebih Panjang, Waspada Cuaca Ekstrem Selama Bulan Mei di Kaltara

by Redaksi
13 Mei 2022 16:13
in Daerah, Fokus
A A
0

TARAKAN – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Tarakan, memprediksi musim pancaroba masih terjadi sampai akhir bulan Mei 2022.

Hal tersebut diungkapkan, Kepala BMKG Tarakan, Khilmi kepada awak media di Tarakan, Rabu (11/5/2022).

Baca Juga

Bhabinkamtibmas Polresta Bulungan Jadi Inspektur Upacara di MAN

Pemkot Hibahkan Lahan 30 Hektare, Lanud Anang Busra Siap Operasikan Skuadron UAV

Harmoni di Perbatasan, 26 Tahun Nunukan Bergerak dengan Energi Baru

Pemprov Resmi Luncurkan Program Kaltara Terang di Perbatasan Negeri di Desa Linsayung, Nunukan

Khilmi menjelaskan bahwa diperiode bulan Maret sampai April cuaca diprediksi sudah memasuki musim secara umum namun ternyata masih musim pancaroba.

“Ternyata pancarobanya lebih panjang di beberapa daerah termasuk di Kalimantan Utara sampai Mei masih mengalami masa pancaroba,” ungkapnya.

Khilmi mengatakan di masa pancaroba potensi potensi terjadinya cuaca ektrim meningkat seperti yang dirasakan 4 sampai 5 hari di Tarakan, hampir matahari tidak cerah selalu ditutup dengan awan kemudian ditambah dengan hujan dengan durasi cukup panjang dari sebelum subuh sampai menjelang sore hari.

“Ini dipengaruhi oleh peningkatan masa uap udara basah dari samudra Pasifik timur ke samudra Pasifik barat. Kemudian adanya anomali cuaca di laut dari antara ring 1 derajat sampai 3 derajat sehingga meningkatkan jumlah penguapan yang terjadi di wilayah Indonesia,” katanya.

Lebih lanjut, Ia mengatakan dengan tingginya penguapan ini yang meningkatkan jumlah awan – awan hujan di Indonesia ini salah satu yang menyebabkan dalam bulan Mei durasi hujan cukup lama.

“Imbauan dari BMKG untuk cuaca saat ini kami selalu berkoordinasi dengan pihak BPBD terkait dengan peringatan dini yang kita rilis, karena dengan adanya peringatan dini kita bisa mengetahui daerah daerah mana saja di Kaltara yang diprediksi akan terjadi hujan lebat dengan disertai angin kencang,” ujarnya.

Fenomena pancaroba tentu berdampak misalnya tanah longsor dan banjir, maka diharapkan masyarakat mewaspadai titik – titik rawan longsor ketika terjadi hujan lebat.

“Jadi masyarakat kami imbau untuk waspada jangan lupa selalu ikuti sekecil apapun perubahan cuaca yang kita rilis jadi kami selalu merilis peringatan dini 3 hari kedepan di seluruh wilayah Kaltara kemudian merilis perakiran cuaca 24 jam kedepan dan merilis peringatan dini antara setengah jam sampai 6 jam ini kami upayakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” terangnya.

Selain di darat, tingginya pertumbuhan awan hujan ini juga berdampak kepada gelombang jadi sejalan atau empiris antara pertumbuhan awan hujan dengan adanya angin kencang ini juga menimbulkan naiknya tinggi gelombang dan itu harus diwaspadai.

Beberapa hari belakangan Kaltara sudah mulai mencapai zona kuning gelombangnya jadi untuk kapal kapal kecil sudah mulai berbahaya.

“Gelombang laut bisa mencapai 2 meter, nelayan kecil diimbau tetap waspada,” tandasnya. (wic/Iik)

Tags: BMKGborneoCuacaFbFokusborneoFokusfokusborneoHeadlineKaltaraPancaroba
ShareTweetSendShareSend

Berita Lainnya

Fokus

Bhabinkamtibmas Polresta Bulungan Jadi Inspektur Upacara di MAN

13 Oktober 2025 10:45
Daerah

Pemkot Hibahkan Lahan 30 Hektare, Lanud Anang Busra Siap Operasikan Skuadron UAV

13 Oktober 2025 09:56
Harmoni di Perbatasan, 26 Tahun Nunukan Bergerak dengan Energi Baru
Daerah

Harmoni di Perbatasan, 26 Tahun Nunukan Bergerak dengan Energi Baru

12 Oktober 2025 19:00
Daerah

Pemprov Resmi Luncurkan Program Kaltara Terang di Perbatasan Negeri di Desa Linsayung, Nunukan

12 Oktober 2025 07:50
Daerah

Judo dan Taekwondo Kaltara Siap Tempur di PON Beladiri Kudus

11 Oktober 2025 12:05
Daerah

Bupati Tana Tidung Hadiri Rakornas TPAKD 2025: Dorong Akses Keuangan Merata ke Pelosok Daerah

11 Oktober 2025 09:58
Next Post

Vamelia Ibrahim Ali Kukuhkan Bunda PAUD Desa Seludau

Wabup Hendrik Pimpin Upacara Hari Pendidikan Nasional

Serikat Media Siber Indonesia Kecam Keras Penembakan Wartawan Al- Jazeera, Setelah Hari Kebebasan Pers se-Dunia

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Berita Terlaris

  • PSHT Turut Meriahkan Pawai Budaya, Bawa Ratusan Anggota Tampilkan Seni Bela Diri Tradisional

    PSHT Turut Meriahkan Pawai Budaya, Bawa Ratusan Anggota Tampilkan Seni Bela Diri Tradisional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Permendagri 23/2024, BUMD Air Minum Wajib Kontribusi Layanan Publik Tidak Hanya Keuntungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PDAM Tarakan Sambut Permendagri Baru, Gaji Direksi Hingga Pegawai Kini Berbasis Pendapatan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penurunan Dana Bagi Hasil Jadi Sorotan APPSI, Kaltim Salah Satu Daerah Paling Terdampak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Festival Irau ke-11 Dibuka, DPRD Tarakan Apresiasi Upaya Malinau Lestarikan Tradisi dan Seni Lokal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Fokus Borneo

Ikuti Kami

Rubrik

  • Advetorial
  • Daerah
  • Derap Nusantara
  • Ekonomi
  • Energi
  • Fokus
  • Hiburan
  • IKN
  • KPH Tarakan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Opini
  • Otomotif
  • Parlemen
  • Pemkab Bulungan
  • Pemkab Malinau
  • Pemkab Nunukan
  • Pemkab Tana Tidung
  • Pemkot Balikpapan
  • Pemkot Tarakan
  • Pemprov Kaltara
  • Pendidikan
  • Politik
  • Sosial Budaya
  • TNI Polri
  • Travel
  • Video

Recent News

Bhabinkamtibmas Polresta Bulungan Jadi Inspektur Upacara di MAN

13 Oktober 2025 10:45

Taekwondo Kaltara Cetak Prestasi Awal di PON Bela Diri 2025

13 Oktober 2025 09:58
  • About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
    • Kuliner
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP