Menu

Mode Gelap

Daerah

Desa Atap Banjir Lagi, Deddy Sitorus Tagih Komitmen Pemprov Kaltara & Pemkab Nunukan


					Anggota DPR RI Deddy Sitorus bersama Mensos Tri Rismaharini saat mengunjungi Sembakung. Foto : Ist Perbesar

Anggota DPR RI Deddy Sitorus bersama Mensos Tri Rismaharini saat mengunjungi Sembakung. Foto : Ist

SEMBAKUNG – Tingginya curah hujan di Kalimantan Utara belakangan ini membuat Dusun Tembelenu, Desa Atap, Kecamatan Sembakung, kembali terendam banjir.

Hampir 3000 orang lebih terkena dampaknya. Hal ini membuat Anggota DPR RI Deddy Yevri Hanteru Sitorus mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan dan Pemprov Kaltara melakukan penanganan konkret.

“Jangka pendek pemerintah setempat harus segera menangani korban banjir. Memberikan bantuan sesuai kebutuhan. Namun segeralah dipikirkan penanggulangan pasca banjir. Masa Sembakung banjir terus setiap musim hujan,” tegas Anggota Komisi 6 ini lantang.

width"200"

Deddy Sitorus melanjutkan, DPR RI dan Kementrian Sosial sudah menunjukkan keberpihakkan kepada masyarakat Sembakung.

width"300"
width"400"

Buktinya, saat banjir besar tahun lalu, Kemensos turun memberikan bantuan tanggap bencana.

Baca juga : Deddy Sitorus Laporkan Jebolnya Tanggul di Bunyu ke Menteri ESDM

width"300"

Begitu pula penanganan pasca banjir. Dipenghujung bulan Januari, Menteri Sosial Tri Rismaharini datang ke Desa Atap meresmikan sejumlah proyek, sebagai bentuk komitmen menyelesaikan persoalan pasca banjir.

“Saya datang sama Bu Risma. Resmikan sekolah anti banjir, instalasi air bersih dan bus sekolah. Totalnya bantuan sekitar 8 miliar lebih. Bantuan ini kan permintaan warga. Sekarang yang saya harapkan Pemkab Nunukan dan Pemprov juga ikut berkontribusi menyelesaikan persoalan pasca banjir di Desa Atap,” tegasnya.

Deddy Sitorus khawatir, jangan sampai rakyat Sembakung menganggap Pemprov dan Pemkab Nunukan tidak melakukan aksi nyata. Banjir di Atap yang hampir terjadi setiap tahun dianggap bencana rutin.

“Bencana banjir Sembakung itu harusnya menjadi ranah pemerintah daerah. Utamanya Pemerintah Kabupaten Nunukan,” ungkapnya.

Politisi PDI Perjuangan ini juga memastikan, Kementerian Sosial dan DPR RI sedang berusaha memperjuangkan anggaran relokasi untuk 200 Kepala Keluarga lebih di Desa Atap.

Baca juga : Deddy Sitorus Puji Kemensos Salurkan 54 Miliar ke Kaltara Tahun 2022

Relokasi ini salah satu permintaan warga yang disampaikan langsung kepada Menteri Sosial.

“Relokasi ini membutuhkan dana besar. Belum dapat dipastikan apakah memungkinkan diakomodir dalam APBN 2024. Tapi, saya dan Bu Risma berkomitmen untuk memperjuangkan relokasi itu,” ucap Deddy.

Seperti diketahui Desa Atap kembali dilanda banjir. Masyarakat yang menjadi korban sebanyak 713 KK dan 2.935 jiwa.

Dari informasi di lokasi banjir setinggi 1,5 meter itu menggenangi wilayah RT 06 dan RT 07, Dusun Tembelunu dengan jumlah KK 114 kk dan dengan jumlah jiwa 440.(Pai)

Artikel ini telah dibaca 242 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Polda Kaltara Beri Bantuan Saringan Air Bersih untuk Warga Bulungan

30 Juni 2025 - 08:43

Bangun Jembatan Penghubung, Polda Kaltara Wujudkan Keselamatan dan Aksesibilitas Warga Bulungan

29 Juni 2025 - 21:35

SheHacks 2025: Menggerakkan Perempuan Indonesia Jadi Pendorong Kemajuan Digital

29 Juni 2025 - 21:17

Mempererat Tali Persaudaraan di Tanah Rantau, Soko Lumajang dan Pakuwaja Gelar Silaturahmi Rutin di Tarakan

29 Juni 2025 - 18:44

Pemprov Bersama Stakeholder Tarakan Gelar Diseminasi Audit Kasus Stunting

29 Juni 2025 - 10:15

Tarakan Auto Fest Series 3 2K25, Bustan Dorong Inovasi Dan Keselamatan Berlalu Lintas

29 Juni 2025 - 08:48

Trending di Daerah