TARAKAN – Perwakilan operator kapal Kaltara Express Rico Ardiansyah menjelaskan pihaknya siap kembali melayani pelayaran internasional dari Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara menuju ke Tawau, Malaysia.
Sampai saat ini, pihaknya masih menunggu kepastian dari pemerintah khususnya yang terkait pengelola pelabuhan Malundung untuk kembali dibuka pelayaran internasional rute tersebut.
“Pada prinsipnya kita operator siap, tinggal tunggu dari pemerintah saja kaya mana,” kata Rico kepada Fokusborneo.com, Kamis (30/3/23).
Baca juga : Kepastian Rute Kapal Ferey Tarakan-Tawau Kembali Dibuka, Ini Penjelasan Pelindo
Jika mengacu surat edaran Kementerian Perhubungan (Kemenhub), semua rute pelayaran internasional sudah kembali dibuka. Hanya saja untuk penyeberangan orang dari Pelabuhan Malundung Kota Tarakan ke Tawau, Malaysia yang belum.
“Sebenarnya di surat edaran Kemenhub sudah membuka semua, kemudian Imigrasi juga sudah membuka semua,” tambahnya.
Padahal sudah banyak masyarakat Kota Tarakan maupun sekitarnya yang menanyakan soal kepastian kembali dibukannya rute Tarakan-Tawau ke operator.
“Kalau kita dari operator di tanya siap, ya siap. Cumakan ada beberapa yang harus kami siapkan juga yang pertama kan izin trayek kami harus kami perbarui juga. Kita sudah konsultasi Insyak Allah itu tidak akan memakan waktu lama,” jelasnya.
Baca juga : Kaltara Bakal Jadi Provinsi Pertama buat Perda tentang Kerugian Akibat PencemaranÂ
Terkait kenapa Kabupaten Nunukan sudah bisa membuka penyeberangan ke Tawau dan Kota Tarakan belum, Rico menjelaskan tidak tahu pasti penyebabnya.
Selama ini kapal miliknya sudah berlayar melayani rute Nunukan-Tawau pulang pergi setiap hari sejak Malaysia membuka lockdown akibat pandemi Covid-19.
“Kalau itu saya kurang mengetahui, kalau dari surat edaran Kementerian yang pertama keluar itu sudah ditentukan memang Nunukan mungkin ada hal urgent yang lain,” ujarnya.(Mt)
