TARAKAN – Walikota Tarakan dr. Khairul optimis serapan atau realisasi APBD 2023 bisa mencapai 90 persen. Saat ini, realisasikan anggaran per triwulannya masih sesuai tahapan.
“Yang pasti kita biasanya diatas 80 persen, memang kan kita belum tahu karena belum akhir tahun jadi belum dievaluasi secara keseluruhan. Tapi yang pasti kalau dievaluasi triwulan kemarin, itu on progres ya artinya sesuai tahapan,” kata dr. Khairul kepada media online Fokusborneo.com, Selasa (28/11/23).



Ia optimis serapan anggaran 2023 Kota Tarakan, bisa mencapai 90 persen. Soalnya hampir semua pekerjaan pembangunan harus selesai sampai akhir tahun ini sesuai batas waktu yang diberikan.



Baca juga : APBD Tarakan 2024 Diketok Rp 1,2 Triliun, Walikota Sebut Ada Kenaikan



“Makanya belum bisa dievaluasi secara keseluruhan, karena penyelesaian pekerja masih berjalan misalnya penyelesaian finising itu biasakan diujung juga. Tapi rata-rata selama ini penyerapan anggaran kita diatas 80 persen bahkan sampai 90 persen,” ujarnya.
Walikota menambahkan bahwa semua pembangunan baik tahun tunggal maupun tahun jamak atau multiyear, harus selesai akhir Desember 2023 ini.

“Makanya kita meminta di deadline, Desember ini semua selesai termasuk multiyear itu tidak ada lagi yang kita kerjakan. Supaya itu bisa dipergunakan,” tutupnya.(Mt)