BALIKPAPAN, Fokusborneo.com — Upaya menjaga keseimbangan pembangunan dan kelestarian lingkungan terus diperkuat Pemerintah Kota Balikpapan. Melalui penyelenggaraan Eco Office dan Corporate Green Health (CGH) Award 2025 yang dirangkai dengan pengukuhan Forum Adiwiyata serta penyerahan Penghargaan Sekolah Adiwiyata di BSCC Dome, Selasa (4/11/2025), Balikpapan menegaskan perannya sebagai kota hijau yang berorientasi pada keberlanjutan.
Kegiatan tersebut dihadiri Wakil Wali Kota Balikpapan Bagus Susetyo, bersama perwakilan perangkat daerah, dunia usaha, lembaga pendidikan, komunitas, dan tokoh masyarakat. Wawali menyampaikan penghargaan lingkungan bukan semata seremoni, melainkan bentuk pengakuan atas kerja kolektif seluruh elemen kota dalam menjaga kualitas hidup.
“Pembangunan yang kita jalankan harus berpijak pada keseimbangan antara ekonomi, sosial, dan lingkungan. Balikpapan tidak boleh kehilangan jati dirinya sebagai kota yang bersih, hijau, dan tertib,” ujar Bagus Susetyo.
Ia menambahkan, tantangan menuju kota berkelanjutan semakin besar seiring berkembangnya kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN). Karena itu, penguatan budaya ramah lingkungan menjadi keharusan di setiap instansi, sekolah, hingga komunitas masyarakat.
“Kepedulian lingkungan bukan hanya tanggung jawab pemerintah. Dunia usaha, sekolah, dan warga harus ikut menanamkan nilai-nilai keberlanjutan dalam keseharian,” ucapnya.
Melalui program Eco Office, Pemerintah Kota mendorong kantor pemerintah, swasta, dan rumah ibadah menerapkan prinsip hemat energi, pengurangan limbah plastik, dan pengelolaan sampah terpilah. Tahun 2025, sebanyak 30 peserta berpartisipasi, terdiri atas perangkat daerah dan lembaga masyarakat.
Program ini juga menjadi bagian dari dukungan terhadap Program Kampung Iklim (Proklim). Hingga 2025, Kota Balikpapan mencatat capaian dengan terpilihnya 2 Kelurahan Proklim Lestari, yakni Teritip dan Muara Rapak dengan 13 Kelurahan Proklim Utama dan 10 Kawasan Proklim Pratama
“Capaian ini membuktikan bahwa masyarakat Balikpapan mampu beradaptasi terhadap isu perubahan iklim. Sinergi seperti ini perlu terus dijaga,” ujar Bagus.
Selain penghargaan lingkungan, kegiatan juga diisi dengan pengukuhan Forum Adiwiyata Kota Balikpapan. Forum ini menjadi wadah kolaborasi antar sekolah dalam memperkuat pendidikan berwawasan lingkungan.
“Sekolah merupakan ruang terbaik untuk menanamkan kesadaran ekologis sejak dini. Melalui Forum Adiwiyata, kita ingin melahirkan generasi yang tumbuh dengan semangat menjaga bumi,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, sejumlah sekolah menerima Penghargaan Sekolah Adiwiyata 2025 karena berhasil mengintegrasikan nilai-nilai lingkungan ke dalam pembelajaran dan kegiatan siswa.
Wawali juga menegaskan upaya pelestarian lingkungan sejalan dengan mitigasi bencana, terutama banjir. Pemerintah telah melakukan normalisasi saluran air, pembangunan drainase, serta pelebaran area resapan di berbagai titik kota.
“Kita bersyukur, titik banjir di Balikpapan mulai berkurang. Tapi hasil ini harus dijaga melalui perilaku masyarakat yang peduli lingkungan,” tegasnya.
Ia mengajak masyarakat menghindari kebiasaan membuang sampah ke sungai, memperbanyak sumur resapan, dan menanam pohon di kawasan pemukiman.
“Kota yang maju adalah kota yang warganya sadar lingkungan. Mari terus jaga kebersihan dan hijaukan kembali ruang-ruang kota,” tutup Bagus.
Daftar Penerima Penghargaan Eco Office, CGH, dan Adiwiyata 2025
1. Lomba Fashion Show Organik
Juara 1: Belvia Clarite Alvianne (SDN 017 Balikpapan Utara)
Juara 2: Ajeng Altha Azzahira (SDN 014 Balikpapan Selatan)
Juara 3: Fitri Ramadhani Hasseng (SDN 001 Balikpapan Barat)
2. Kader Motivator Lingkungan CGH
Mat Pattorosi (RT 18 Kelurahan Lamaru, Balikpapan Timur)
Muhammad Yusup (RT 61 Kelurahan Baru Ilir, Balikpapan Barat)
Sumardi (RT 30 Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara)
3. Peringkat Eco Office Perkantoran OPD
I. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan
II. Dinas Perhubungan Kota Balikpapan
III. Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan
IV. Satuan Polisi Pamong Praja
V. Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian
VI. Kantor Kelurahan Prapatan
4. Peringkat Eco Office Rumah Ibadah
I. Masjid Luqmanul Hakim Balikpapan
II. Masjid Al Ghafur Balikpapan
III. Pura Gin Jaye Natha Balikpapan
IV. Paroki Santa Theresia Balikpapan
V. Masjid Al Ikhlas Batakan
VI. Paroki Santo Petrus & Paulus Balikpapan
5. Peringkat RT Corporate Green Health
I. Kawasan RT 64, RT 65, RT 90, RT 118, RT 60 (Kelurahan Gunung Sari, Balikpapan Tengah)
II. Kawasan RT 41, RT 42, RT 43, RT 45, RT 61 (Kelurahan Sepinggan, Balikpapan Selatan)
III. Kawasan RT 25, RT 26, RT 27, RT 28, RT 29 (Kelurahan Gunung Bahagia)
IV. Kawasan RT 47, RT 48, RT 58, RT 66, RT 68 (Kelurahan Sepinggan)
V. Kawasan RT 04, RT 14, RT 18, RT 19, RT 30 (Kelurahan Lamaru, Balikpapan Timur)
VI. Kawasan RT 06, RT 11, RT 21, RT 22, RT 82 (Kelurahan Manggar, Balikpapan Timur)
6. Sekolah Adiwiyata Tingkat Kota Balikpapan 2025
SD Tunas Bangsa Madani
SDIT Nurul Ilmi
MIS Al Fath
MIS Asysyahadah
MIS Mardhatillah
SMPN 20
SMPN 27
SMPN 28
SMP Islam Istiqomah
SMP Islam Nur Hidayah
SMPIT Modern BIS
MTs Al Falah
MTs Hidayatul Mustaqim
MTs Ibnu Umar
MTs Mardhatillah
MTs Raadhiyatan Mardhiyyah Putra
MTs Raadhiyatan Mardhiyyah Putri
MTs Sabilal Muhtadin
7. PKK Motivator
Turasmi (TP PKK Kelurahan Gunung Sari Ilir)
Nur Sugiharti (TP PKK Kelurahan Gunung Bahagia)
Hanfiah (TP PKK Kelurahan Manggar Baru)
Nurhana (TP PKK Kelurahan Manggar Baru)
Nurhayati Kapitang (TP PKK Kelurahan Gunung Sari Ilir)
8. Camat Motivator
Agung Budi Wibowo (saat menjabat Camat Balikpapan Tengah)
9. Lurah Motivator
Nur Ilham Septian, S.IP., M.AP. (Lurah Sepinggan, Balikpapan Selatan)
Junaidi, S.IP. (Lurah Baru Ilir, Balikpapan Barat)
Arwani Ahmad, S.IP. (Lurah Gunung Sari Ilir, Balikpapan Tengah)
Hikmatullah Hardian, S.Sos. (saat menjabat Lurah Lamaru)
10. LPM Motivator
Nurliah Kadir (Kelurahan Manggar Baru)
Nasrun (Kelurahan Lamaru)
Budi Setyawan Ratulangi Togas (Kelurahan Gunung Sari Ilir)
H. Ramli (Kelurahan Gunung Bahagia)
Taufik Qul Rahman (Kelurahan Baru Ilir)
11. Tokoh Motivator
Suwanto, S.T. — Penggagas Kampung Bungas, Kelurahan Gunung Sari Ilir
Sumber: Dinas Lingkungan Hidup Kota Balikpapan















Discussion about this post