BALIKPAPAN – Dalam rangka memperingati HUT ke 62 Kodam VI Mulawarman, Panglima Kodam VI Mulawarman Mayjen. TNI. Subiyanto menggelar kegiatan anjangsana serta pembagian sembako secara serentak di wilayah Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (13/07/20).
Sebanyak 1.000 paket sembako diserahkan kepada warakawuri, veteran, janda veteran, anggota yang sakit rawat inap, sakit menahun serta anak yatim dan dhuafa di wilayah Kota Balikpapan.
Paket sembako tersebut, dibagi kedalam beberapa kelompok dengan sasaran yang berbeda di wilayah Balikpapan dan sekitarnya terutama ke rumah para warakawuri dan veteran yang selama berdinas telah mengabdikan dirinya untuk bangsa dan negara.
“Kegiatan ini dilakukan serentak di seluruh satuan jajaran Kodam VI Mulawarman dipimpin pejabat yang tertua dalam kelompok serta dilakukan secara secara door to door,” ujarnya.
Kegiatan yang dilaksanakan dalam memperingati Hut ke-62 Kodam VI Mulawarman, merupakan wujud kepedulian prajurit TNI AD dalam membantu sesama yang membutuhkan ditengah pandemi Covid-19 hingga mengakibatkan masyarakat mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Dengan momentum hari ulang tahun pada tahun ini yang mengusung tema Mulawarman Peduli, diharapkan bisa membangkitkan kepedulian terhadap sesama, tidak saja di kalangan Prajurit TNI, PNS atau Persit, tetapi juga dari komponen masyarakat lainnya,” tuturnya.
Pada kesempatan itu, Kapendam VI Mulawarman Kolonel. Kav. Dino Martino mengatakan, kegiatan Bakti Sosial pemberian sembako yang dilaksanakan secara masif. DIharapkan bisa meringankan beban warakawuri, veteran, janda veteran, anggota yang sakit serta anak yatim dan dhuafa ditengah menghadapi pandemi Covid-19.
“Kegiatan tersebut juga sebagai bukti bahwasanya para prajurit TNI AD senantiasa hadir di tengah-tengah prajurit dan masyarakat untuk memberikan bantuan, terlebih dalam situasi seperti saat ini,“ ujar Kapendam.
Dalam situasi pandemi Covid-19 yang saat ini melanda, tidak lupa diingatkan kepada seluruh masyarakat untuk dispilin dalam melaksanakan protokol kesehatan mencegah penyebaran virus tersebut terutama kepada masyarakat yang sudah berusia lanjut dengan tetap rajin mencuci tangan dan menjaga untuk tidak berkumpul di berbagai tempat.
“Dukungan dari kita semua untuk menjaga jarak dan menjaga kebersihan diri dan lingkungan menjadi upaya dalam memutus rantai penyebaran virus Covid-19 yang belum ditemukan obatnya. Mari semua pihak untuk bisa bahu membahu dalam membantu sesama dan menjaga jarak saat berkumpul,” tutupnya.