TARAKAN – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kalimantan Utara (Kaltara) melaunching Bakal Calon Anggota Dewan (BCAD) PKS DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Kaltara di Hotel Lotus Panaya, Selasa (11/4/23).
Ada 3 nama yang disiap untuk bertarung merebutkan kursi DPR RI dapil Kaltara diantaranya Oky Prasetio Utomo, Fadhel Muhammad Husnul Hasan dan Zuraida Estiani. Dari ke 3 nama tersebut, salah satunya berasal dari kalangan milenial yang bergabung dalam PKS Muda Kota Tarakan yaitu Fadhel.
Ketua DPW PKS Kaltara Muhammad Nasir mengatakan launching BCAD ini sekaligus ajang konsolidasi dalam menyamakan persepsi untuk pemilu tahun 2024.
Baca juga : Workshop Pemenangan di Perbatasan Malaysia-Indonesia, PKS Kaltara Siap Menangkan PKS dan Anies Baswedan
“Kita melaunching bacaleg ini mengingatkan kembali perjuangan kita untuk mengantarkan minimal 1 kursi DPR RI ke pusat. Kita telah diberi target atau amanah untuk mendudukkan kembali anggota DPD RI yakni Hasan Basri,” pesannya saat memberikan sambutan.
Nasir menyebutkan DPW dan masing-masing DPD se-Kaltara pada pemilu 2024 menargetkan menang. Minimal mendudukan wakil PKS diunsur pimpinan DPRD.
“Target di DPRD provinsi, kalau pemilu lalu dapat 3 kursi tahun 2024 targetnya 5 supaya bisa duduk dalam jajaran pimpinan,” ungkapnya.
Sedangkan target kursi DPRD Kabupaten dan Kota, dikatakan Nasir berdasarkan hasil rakerwil ada perubahan dari 21 kursi menjadi 22 kursi.
Ia merincikan Kabupaten Nunukan ditargetkan menjadi pemenang dan menduduki kursi ketua. Saat ini, PKS di Nunukan sudah masuk jajaran pimpinan sebagai wakil ketua DPRD.
Baca juga : PKS Kaltara Siap Berjuang Menangkan Anies Baswedan Jadi PresidenÂ
Sementara itu, di Kota Tarakan, PKS menargetkan 5 kursi sehingga ada satu yang masuk menjadi unsur pimpinan. Kabupaten Bulungan, targetnya 1 fraksi,
“Kalau Kabupaten Malinau yang selama ini masih 1 kursi, 2024 kita target 3 kursi. Dan Tana Tidung targetnya pecah telur 2 kursi,” kata Nasir.
Nasir menjelaskan target tersebut dapat tercapai, jika ada tekat yang kuat, kerjasama dan bersinergi. Maka itu, ia berharap agar para kader mulai melakukan kerja-kerja politik, kolaborasi antar semua pihak mulai dari daerah hingga pusat.
“Jangan sampai ada BCAD terkesan egois. Berjuang masing-masing. Kita harus utuh baik dari kabupaten/kota, provinsi hingga pusat,” tegasnya.
Terpisah, BCAD PKS DPR RI Dapil Kaltara Oki Prasetyo Utomo menyebutkan, alasan ia maju adalah dengan amanat yang diberikan kepadanya.
Ia berniat bisa berbuat di daerah khusus di Kaltara ini. Termasuk mengawal rencana kerja yang sudah ditetapkan oleh DPP PKS.
Baca juga : Songsong Pemilu 2024, Kanwil Kemenkumham Kaltim Gelar Sosialisasi Parpol di KaltaraÂ
“Untuk suara sendiri, jadi yang kami pelajari dari periode 2019-2024 kita sudah bisa berhitung dari suara partai PKS, kurang lebih mendekati di 5 besar. Target di pemilu 2024 paling gak hampir menyamai kami menargetkan di angkat 70 ribu suara,” kata Oky.
Ia menilai target tersebut bisa tercapai setelah melihat kerja para kader dan simpatisan PKS dibawah.
“Saya yakin bisa tercapai setelah melihat kawan di bawah sudah menyusun strategi untuk pemenangan. Insyak Allah kita bisa dan peluang di Kaltara ini cukup terbuka,” pungkasnya.(**)
