TARAKAN – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) secara serentak di seluruh Indonesia mendaftarkan bakal calon legislatif (bacaleg) ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) termasuk di Kota Tarakan, Sabtu (13/5/23).
Sekitar pukul 14.30 wita, rombongan dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Kota Tarakan melakukan konvoi dari Sekretariat partai yang terletak di Jalan Diponegoro dekat Gitajalama menuju kantor KPU di Jalan Sei Sesayap, Kampung Enam.
Sesampai di KPU, rombongan yang dipimpin langsung Ketua DPC PKB Tarakan Ahmad Usman secara kompak membentuk formasi dan meneriakkan yel-yel PKB. Setelahnya, para pengurus partai dan beberapa anggota lainnya dipersilahkan masuk ke ruang KPU untuk melakukan penyerahan berkas.

Usai menyerahkan berkas ke Ketua KPU Kota Tarakan, ada hal unik yang dilakukan Ketua DPC PKB Kota Tarakan ini.




Ternyata Ahmad Usman tiba-tiba memberikan sebuah centong nasi kepada Ketua KPU. Ia menyebutkan, centong nasi tersebut sebagai lambang kemajuan demokrasi.
“Centong nasi tentu bagi kami adalah inspirasi kemajuan demokrasi ke depan. Centong nasi ini adalah barang yang sangat familiar dengan kita, hampir ditemui dalam 3 hari sekali. Kami berharap centong nasi yang kami titipkan kepada penyelenggaraan pemilu untuk mengingatkan kita karena pada saat proses makan, maka disitulah keheningan berpikir dengan tenang,” kata Ahmad Usman.

Ahmad Usman berharap kedepan kualitas demokrasi bisa lebih baik dari sebelumnya. Menurutnya, centong nasi ini hanya menjadi media pengingat kepada penyelenggara, peserta dan pengawas pemilu. Karena maknannya sama yaitu centong nasi adalah media pengantar makan.
“Dengan media ini, kami berharap ini menjadi sumber kekuatan, energi, kesehatan kepada seluruh penyelenggaraan agar tetap terjaga kesehatannya sehingga kita sukses dalam penyelenggaraan pemilu 2024. Itulah harapan kita bersama, centong nasi ini sebagai media pengingat kepada kita bahwa kualitas demokrasi menentukan kemajuan bangsa dan pembangunan kedepan,” pungkasnya.(**)