Menu

Mode Gelap

Politik · 24 Nov 2024

Pastikan Tidak Ada Kendala, KPU Tarakan Gelar Simulasi Pemungutan dan Perhitungan Suara


					KPU Kota Tarakan gelar simulasi pemungutan dan perhitungan suara pilkada. Foto : Fokusborneo.com Perbesar

KPU Kota Tarakan gelar simulasi pemungutan dan perhitungan suara pilkada. Foto : Fokusborneo.com

TARAKAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tarakan menggelar simulasi pemungutan dan perhitungan suara serta penggunaan Sirekap Pilkada dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Kaltara serta Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali (Pilwali) Tarakan, Minggu (24/11/24).

Simulasi dilakukan dengan menggunakan DPT real TPS 4 RT 5 Kelurahan Kampung Enam, sebanyak 379 pemilih.

Ketua KPU Tarakan, Dedi Herdianto mengatakan simulasi ini dilakukan untuk memastikan semua yang terjadi di lapangan bisa digambarkan secara jelas. Selain itu, mengantisipasi kondisi cuaca yang hujan saat dilakukan pemungutan suara.

width"300"

“Antisipasi yang dulunya sekedar teori pada saat bimbingan teknis (bimtek), dengan simulasi ini bisa mengaplikasikannya. Makanya proses pemungutan suara tetap berjalan di simulasi,” ujarnya.

Baca juga : Hadiri Simulasi Pemungutan Suara, Pj Walikota Apresiasi Pendampingan Disabilitas 

width"400"

Ia menambahkan, dalam proses pemetaan TPS harus memastikan kondisi aman dari segi cuaca yang mengakibatkan banjir atau longsor misalnya. Kemudian, aksesibilitas artinya pemilih mudah menjangkau TPS untuk memberikan hak pilihnya.

“Kami pastikan di simulasi ini, model atau upaya untuk masyarakat menggunakan hak pilihnya tidak terjadi kendala,” katanya.

Berikutnya, faktor keamanan misalnya ada gangguan dari luar atau hal teknis lainnya. KPU Tarakan juga sudah melibatkan pihak kepolisian, meski di TPS nantinya akan ditempatkan petugas penertiban.
Koordinasi pun tidak hanya melibatkan kepolisian, tetapi juga unsur TNI untuk memastikan proses pelaksanaan, pengawalan dan pengawasan tetap terjalin.

Baca juga : Bawaslu Kaltara Ingatkan Ancaman Money Politic, Penerima dan Pemberi Bisa Dipidana 

“Meskipun Tarakan ini pasangan calon (paslon) tunggal, tetap simulasinya sama dan digunakan juga untuk Pilgub,” terangnya.

Termasuk perlakuan untuk penyandang disabilitas, kata dia melalui simulasi ini diupayakan untuk menghadapi kejadian nyata pada saat 27 November mendatang.

Ia pun optimis pada pelaksanaan Pilkada nantinya bisa berjalan lancar tanpa kendala. Hanya saja yang menjadi kendala pemilih yang akan memberikan hak suaranya terhalang cuaca hujan.

“Makanya harapan kita masyarakat tetap memberikan hak pilihnya, meskipun hujan. Kita siapkan tempat berteduh,” harapnya.(**)

Artikel ini telah dibaca 55 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Anggota DPRD Tarakan Asrin Tinjau Progres Jembatan di Mamburungan, Pastikan Selesai Tepat Waktu

7 September 2025 - 06:36

Perkuat Harmoni di Tarakan, Komisi I Dukung Keberadaan Forum Kebangsaan Pembauran

6 September 2025 - 21:08

Solusi Persoalan Infrastruktur Jalan di Tarakan Timur, Ini Kata DPRD Tarakan 

6 September 2025 - 11:39

Komisi I DPRD Tarakan Jadwalkan Temui BKN dan Kemenpan RB Bahas Nasib Honorer R4

6 September 2025 - 11:21

DPRD Tarakan Menilai Videotron Punya Potensi Tambah PAD 

6 September 2025 - 06:33

Komisi 3 DPRD Tarakan Tinjau Langsung Jalan Longsor di Mamburungan, Minta Segera Diperbaiki

5 September 2025 - 17:39

Trending di Parlemen