• About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Fokus Borneo
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
Fokus Borneo
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini
Home Parlemen

Muhammad Nasir Dukung Pembentukan CDOB Kabudaya, Dorong Akselerasi Pembangunan di Perbatasan Kaltara-Malaysia

by Redaksi
26 November 2025 07:52
in Parlemen, Politik
A A
0
Muhammad Nasir Dukung Pembentukan CDOB Kabudaya, Dorong Akselerasi Pembangunan di Perbatasan Kaltara-Malaysia

Wakil Ketua I DPRD Provinsi Kaltara, Muhammad Nasir menghadiri seminar nasional Aliansi Masyarakat Perbatasan Kaltara. Foto: ist

​TANJUNG SELOR, Fokusborneo.com – Wakil Ketua I DPRD Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Muhammad Nasir, SE., MM., CSL, menegaskan dukungan penuh terhadap usulan pembentukan Calon Daerah Otonom Baru (CDOB) Kabupaten Bumi Dayak Perbatasan (Kabudaya).

Dukungan ini disampaikan mengingat posisi strategis Kabudaya yang berbatasan langsung dengan Malaysia, serta urgensi mendesak untuk akselerasi pembangunan dan pelayanan publik.

Baca Juga

Syamsuddin Arfah Tekankan BPJS Wajib Layani Maksimal, Tanpa Diskriminasi

DPRD Kaltara Tekankan Sinergi Industri dan Perlindungan Tenaga Kerja

Festival Tari Kreasi, Vamelia: Budaya Adalah Identitas dan Warisan

Sosialisasi Pilkades 2025 di Gunung Sari, Bhabinkamtibmas Beri Pengamanan

​Pernyataan tersebut disampaikan Muhammad Nasir saat menghadiri Seminar Nasional yang diselenggarakan Aliansi Masyarakat Perbatasan Kalimantan Utara di Ballroom Hotel Luminor Tanjung Selor, Selasa (25/11/25).

​​Meskipun urgensi pembentukan Kabudaya sangat tinggi, Nasir mengungkapkan perjuangan pemekaran daerah ini saat ini hanya terganjal satu faktor utama yaitu kebijakan moratorium pemekaran daerah dari Pemerintah Pusat.

​Nasir menyebut secara administratif, seluruh proses pengajuan pembentukan DOB Kabudaya Perbatasan sudah kelar semua. Dokumen dan usulan telah disampaikan ke berbagai lembaga terkait di pusat, termasuk DPR RI Komisi II, DPD RI, hingga Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri.

​”Hanya saja hari ini kita masih menunggu kepastian daripada moratorium itu. Nah kalau kemudian itu sudah dicabut, maka peluang untuk semua DOB yang mau (dimekarkan) itu terbuka lah kira-kira begitu,” jelasnya.

​Moratorium yang telah berlangsung sejak 2014 ini, lanjut Politisi Golkar, diduga belum dicabut salah satunya karena pertimbangan kondisi fiskal negara.

​​Muhammad Nasir menegaskan pembentukan DOB Kabudaya adalah hal yang sangat mendesak dan tidak bisa ditunda terutama bagi masyarakat di perbatasan.

Ia membeberkan urgensinya didasarkan pada dua alasan utama diantaranya mempercepat pelayanan dan pembangunan. Apalagi Kabudaya berada di garis batas negara.

“Pemekaran ini bertujuan utama untuk mempercepat pelayanan kepada masyarakat dan mempercepat pembangunan di kawasan perbatasan yang seringkali tertinggal,” tambahnya.

Selain itu, Kabudaya perbatasan merupakan bagian vital dari penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN). Posisi strategisnya menjadikannya sebagai ‘Ring of Defence’ (Sabuk Pertahanan dan Keamanan IKN).

​”Kesimpulannya bahwa DOB Kabudayaan memang sangat diperlukan sekali. Kami berharap Kabudaya dapat segera menjadi satu paket DOB yang disahkan oleh pemerintah,” tutupnya.

Sementara itu, seminar Nasional ini juga menguatkan argumen perlunya DOB di perbatasan, dengan menghadirkan narasumber penting dari berbagai bidang, termasuk Andrinof Chaniago Menteri PPN/Kepala Bappenas ke-13 dan Inisiator Perpindahan IKN, Hermanus, S.Sos. Wakil Bupati Nunukan, perwakilan dari Ditjen Otda Kemendagri, BNPP RI, dan peneliti BRIN Bidang Pertahanan.(*/mt)

Tags: Daerah Otonomi BaruDOBDPRDDprd provinsi kaltaraHeadlineKabudayaKabupaten Bumi Dayak PerbatasanNunukanSeminar Nasional
ShareTweetSendShareSend

Berita Lainnya

Syamsuddin Arfah Tekankan BPJS Wajib Layani Maksimal, Tanpa Diskriminasi
Parlemen

Syamsuddin Arfah Tekankan BPJS Wajib Layani Maksimal, Tanpa Diskriminasi

27 November 2025 20:03
DPRD Kaltara Tekankan Sinergi Industri dan Perlindungan Tenaga Kerja
Parlemen

DPRD Kaltara Tekankan Sinergi Industri dan Perlindungan Tenaga Kerja

27 November 2025 16:58
Festival Tari Kreasi, Vamelia: Budaya Adalah Identitas dan Warisan
Parlemen

Festival Tari Kreasi, Vamelia: Budaya Adalah Identitas dan Warisan

27 November 2025 16:04
Politik

Sosialisasi Pilkades 2025 di Gunung Sari, Bhabinkamtibmas Beri Pengamanan

27 November 2025 14:51
DPRD Minta Pengawasan Diperketat dengan Meningkatnya TKA di Kaltara
Parlemen

DPRD Minta Pengawasan Diperketat dengan Meningkatnya TKA di Kaltara

27 November 2025 12:33
Tiga Raperda Krusial Disahkan, DPRD Kaltara Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Kesejahteraan Daerah
Parlemen

Tiga Raperda Krusial Disahkan, DPRD Kaltara Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Kesejahteraan Daerah

26 November 2025 19:36
Next Post
Dukungan Kesejahteraan Guru Perbatasan Kaltara, Tamara: Mereka Pahlawan Tanpa Tanda Jasa

Dukungan Kesejahteraan Guru Perbatasan Kaltara, Tamara: Mereka Pahlawan Tanpa Tanda Jasa

Dukung Peningkatan Literasi Dasar di Nunukan, Tamara Moriska: Pendidikan Kunci Masa Depan Perbatasan

Dukung Peningkatan Literasi Dasar di Nunukan, Tamara Moriska: Pendidikan Kunci Masa Depan Perbatasan

DLH Balikpapan Ingatkan Pengembang: Bangun Perumahan Wajib Kantongi Persetujuan Lingkungan

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami
  • UPACARA, BURUNG-BURUNG, DAN PERCAKAPAN DI BAWAH BENDERA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • DPRD Kaltara Umumkan 14 Calon KPID, Fit and Proper Test Dijadwalkan 15-16 Desember 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tana Tidung Luncurkan ATM Beasiswa “KTT Pintar”, Dorong Akses Pendidikan Lebih Mudah dan Transparan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Burung Kuau Raja Muncul di Hutan Lindung Sungai Lesan, Pertanda Ekosistem Masih Terjaga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mawar Kalahkah Asoka di Turnamen Tenis Desi & Salman Cup

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Fokus Borneo

Ikuti Kami

Rubrik

  • Advetorial
  • Daerah
  • Derap Nusantara
  • Ekonomi
  • Energi
  • Fokus
  • Hiburan
  • IKN
  • KPH Tarakan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Opini
  • Otomotif
  • Parlemen
  • Pemkab Bulungan
  • Pemkab Malinau
  • Pemkab Nunukan
  • Pemkab Tana Tidung
  • Pemkot Balikpapan
  • Pemkot Tarakan
  • Pemprov Kaltara
  • Pendidikan
  • Politik
  • Sosial Budaya
  • TNI Polri
  • Travel
  • Video

Recent News

Peringati Hari Jadi DWP ke-26: IKN Bangun Generasi Sehat dan Cerdas Sejak Usia Dini melalui Edukasi PHBS dan Literasi Buku

27 November 2025 20:51

Jaga Kondusivitas, Tim Patroli Batalyon B Pelopor Sasar Titik Rawan di Samarinda

27 November 2025 20:14
  • About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP

error: Content is protected !!
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
    • Kuliner
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP