TARAKAN – Kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kota Tarakan terus mengalami kenaikan, untuk itu selain yang dirawat di rumah sakit, pasien tanpa gejala saat ini juga harus menjalani isolasi mandiri (Isoman).
Walikota Tarakan, Khairul mengatakan, tentunya isoman ini juga menjadi salah satu problem dimana ada keluarga secara ekonomi tidak mampu dan perlu mendapatkan support dan dukungan dari warga masyarakat.
Untuk memberikan bantuan sosial kepada warga yang isoman, Pemkot Tarakan memiliki kerterbatasan dan memang kondisi saat ini sama-sama sulit, sehingga perlu dukungan dari semua pihak dan masyarakat.
“Jadi bukan hanya masyarakat pemerintah juga lagi sulit, oleh karena itu saya beberapa waktu lalu mengajak perusahaan-perusahaan terutama kelompok donasi, kelompok sedekah ini untuk bersama-sama dengan pemerintah, pemerintah juga iya tetapi kita sama-sama supaya beban ini agak lebih ringan lah karena tentu pandemi Covid-19 ini ujungnya juga kita belum tahu sampai kapan,” ujar Walikota Khairul usai menyaksikan penyerahan bantuan beras dari PT. Nawacita kepada Baznas Tarakan.
Dengan bersama-sama memberikan support kepada isoman, diharapkan pasien-pasien yang isoman tidak lagi keluar sehingga tidak menyebarkan virus kepada yang lainya. Dengan demikian angka kasus bisa turun.
“Perlu kita sama-sama untuk bagaimana supaya orang yang betul-betul isolasi ini, betul-betul isoman tidak keluar-keluar supaya mengurangi transmisi juga pada orang lain yang belum terkena,” katanya.
Pemerintah telah menujuk Baznas Tarakan sebagai leading sektor dari kelompok penyaluran bantuan termasuk mengumpulkan bantuan yang kemudian menyalurkanya ke kelurahan-kelurahan berdasarkan data.
“Alhamdulillah donasi dari para dermawan juga terus mengalir salah satunya hari ini dari nawacita menyumbang 1.000 paket beras senilai kira-kira 3000 kg atau 3 ton. Kita berharap dari para pengusaha lain juga bisa ikut membantu tentu peran pemda juga tidak lepas tangan tapi seperti yang saya bilang tadi supaya ini bisa mencakup lebih luas dan lebih banyak. Harapan kami kita sama-sama lah mengatasi pandemi ini supaya cepat selesai,” pungkasnya.
Sementara itu, mewakili PT Kaltara Jaya Propertindo, David Tanoko mengatakan, perusahaan yang membawahi perumahan bersubsidi Graha Nawacita turut serta membantu meringankan warga masyarakat yang sedang isoman.
“Kita memberikan 1.000 paket beras untuk yang isoman dan kurang mampu, dan distribusinya dilakukan melalui Baznas Tarakan,” ujarnya.
Saat ini baru 1.000 paket beras, dan mudah-mudahan dengan segala kerendahan hati dapat meringankan teman-teman ataupun keluarga yang lagi terdampak pandemi ini.
Agar tetap sasaran, sesuai dengan arahan Walikota Tarakan, bantuan didistribusikan melalui Baznas Tarakan.
“Bagi yang membutuhkannya mungkin bisa menghubungi Baznas secara langsung. Berasnya memang beras dari luar ya, beras premium satu paketnya isi 3 kg prediksi kita paslah mungkin kalau 2 orang selama 14 hari. Kalau diberikan rezeki lebih mudah-mudahanlah akan ada selanjut-selanjutnya lagi,” pungkas David. (wic/iik)























Discussion about this post