Menu

Mode Gelap
Capaian WTP Harus Berkorelasi dengan Pembangunan Daerah Gubernur Bantu Pembangunan Masjid Al Ikhlas Polairud Polda Kaltara Gubernur Santuni Pemilik Taman Pendidikan Alquran (TPA) Pantai Amal yang Terbakar Percepat Herd Immunity, Kodim Tarakan Gelar Serbuan Vaksin Untuk Pelajar Sinergikan Pemerintah Pusat dan Daerah, Pemprov Gelar Rakor GWPP

Daerah · 21 Jan 2021 22:34 WITA ·

Pantau Tes Penerimaan Pegawai Non ASN, Sekda : Ketahuan Palsukan Dokumen Persyaratan, Peserta Langsung Digugurkan


Pantau Tes Penerimaan Pegawai Non ASN, Sekda : Ketahuan Palsukan Dokumen Persyaratan, Peserta Langsung Digugurkan Perbesar

MALINAU – Sekretaris Daerah (Sekda) Malinau Dr. Ernes Silvanus, S.Pi, MM memberikan arahan kepada para peserta tes tertulis penerimaan tenaga non ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malinau yang berlangsung di 2 tempat yaitu ruang Laga Feratu dan Tebengang, Kantor Bupati Malinau, Rabu (20/1/21).

“Perlu kami sampaikan bahwa mekanisme ini sesuai dengan tahapan. Jadi tidak ada formasi baru seperti Satpol PP 115 orang, tidak ada tambahan. Jadi yang lama dan yang baru silakan mendaftar. Kemudian formasi kita ada 3.041 formasi dan yang melamar itu sekitar 6.836 lebih. Jadi perbandingannya mungkin sekitar 1:3. Tapi nanti ada juga OPD yang bisa 1:5. Jadi saudara-saudara harus mengalahkan 5 orang dalam satu formasi. Bahkan satu formasi ada yang diperebutkan 5 bahkan sampai 15 orang. Jadi tolong diseriusi ini,” kata Dr. Ernes dalam arahannya.

Tes ini sendiri akan dilakukan dalam 2 tahap yaitu tertulis dan wawancara. Hal ini disebabkan pemerintah setiap tahunnya terus mengeluarkan dana untuk tenaga pegawai non ASN sekitar 70 Milyar lebih, sehingga pemerintah harus mendapat feedback dari semua peserta atau pegawai non ASN yang akan diterima.

width"400"

“Nanti diwawancara yang akan mendalami karena kami butuh gambaran diri semua peserta,” ucapnya.

width"400"

Disampaikan juga bahwa semua tes yang dilakukan ini adalah untuk efektivitas pemerintah daerah. Pemerintah daerah ingin mendapatkan orang yang siap bekerja untuk membantu kinerja pemerintah daerah.

“Kami juga ingin yang mendukung kami adalah orang yang betul-betul loyal kepada pemerintah bukan menjadi batu sandungan bagi pemerintah. Memulai semua ini pasti akan mendapat tantangan, tapi apa yang sudah dikerjakan oleh pemerintah daerah ini adalah yang terbaik,” tegasnya.

Lebih lanjut, Dr. Ernes menyampaikan bahwa panitia mendapat informasi terkait pemalsuan berkas dokumen. Jika hal tersebut benar dan ketahuan, maka akan digugurkan dan bisa di perkarakan.

“Karena kami dapat informasi tenaga kesehatan ada yang menggunakan STR palsu. Jika kami dapati semua yang menggunakan dan termasuk yang membuat akan kami perkarakan. Jadi jangan coba-coba, mendingan mundur jika ada yang merasa membuat seperti itu karena kami sudah dapat informasinya,” ungkapnya.

Selanjutnya terkait dengan peserta yang mendaftar double atau satu nama dibeberapa tempat, Sekda melalui panitia akan memeriksa kembali dan jika ditemukan akan segera diambil tindakan sesuai ketentuan. “Saya meminta kepada semua peserta agar tetap menjaga dan mematuhi protokol kesehatan,” tutupnya.(*/Nn)

Artikel ini telah dibaca 73 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Lanjutkan Program GenSi, Indosat Ooredoo Hutchison dan BPPTIK Komdigi Bekali Anak Muda Maumere dengan Keterampilan Digital

7 Februari 2025 - 16:18 WITA

Balikpapan Great Sale, PHRI Berlakukan Diskon 12,8 Persen Selama Februari

7 Februari 2025 - 15:53 WITA

MHA Punan Batu Benau Melayangkan Surat ke Pos Pengaduan Gakkum LHK Kaltara

7 Februari 2025 - 15:13 WITA

Bakorumkris PT Pertamina EP Bunyu Field Salurkan Bantuan Sosial bagi Masyarakat

7 Februari 2025 - 14:44 WITA

DKP Kaltara Tegaskan Tambat Kapal Tongkang di Wilayah Tangkap Nelayan Pelanggaran

7 Februari 2025 - 07:57 WITA

Ruang Laut Tarakan Dikuasai Kapal Niaga, Nelayan Ngadu ke DPRD

7 Februari 2025 - 07:28 WITA

Trending di Daerah