TANJUNG SELOR – Ambruknya beberapa sheet pile atau dinding turap beton di tepian sungai Desa Jelarai Selor, Kecamatan Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan akan segera diperbaiki pemerintah Kabupaten Bulungan
Wakil Bupati Bulungan, Ingkong Ala mengatakan bahwa kondisi turap saat ini cukup memprihatinkan, pasalnya apabila tidak segera diatasi akan terjadi abrasi yang mengakibatkan longsor berkepanjangan.
Ingkong Ala mengatakan, langkah cepat segera diambil Pemkab Bulungan, pada tahun 2021 ini melalui Dinas Pekerjaan Umum, Pemkab menargetkan akan menyelesaikan sheet pile atau dinding turap beton yang sudah ambruk sejak beberapa tahun lalu.
Rencana perbaikan sheet pile atau dinding turap beton ini, disampaikan langsung Wakil Bupati Bulungan Ingkong ala. “Untuk perbaikan dan pemasangan sheet pile di sejumlah tempat itu, membutuhkan dana mencapai Rp 70 Miliar,” ungkap Ingkong Ala, Sabtu (8/5/2021).
Namun, dirinya belum bisa memastikan kapan rencana itu mulai dilaksanakan. Karena menurutnya, akan menyesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.
Wakil bupati yang telah dua kali menjabat ini pun menjelaskan, “jika melihat kondisi APBD Bulungan, dibutuhkan dukungan anggaran baik dari Pemprov Kaltara maupun pemerintah pusat. Karena tidak semua pekerjaan ini bisa tertangani kalau mengunakan APBD Bulungan saja,” ucapnya.
Bukan sampai disitu saja, ingkong ala pun menambahkan, “Ada di beberapa lokasi harus dilakukan pemasangan sheet pile, karena jalan yang ada di wilayah itu, akan terancam longsor, akibat abrasi,” katanya.
Selain perbaikan sheet pile yang ambruk, Pemkab Bulungan juga merencanakan pemasangan sheet pile di beberapa lokasi, diantaranya, Desa Salimbatu, Tanjung Palas Tengah, Lebong, Teras Baru, Antutan, Pejalin di Kecamatan Tanjung Palas, serta di Desa Tengkapak, Tanjung selor.
Ketua DPD Hanura Kaltara ini pun menambahkan, “Pemasangan sheet pile daerah Desa Lebong, merupakan program lanjutan atau penyambungan sheet pile dari sebelumnya, kurang lebih sepanjang 300 meter, dan untuk di Desa Tengkapak, dalam perencanannya tahun ini sudah di anggarkan kurang lebih Sekitar Rp 1,5 Miliar,” tutup Ingkong. (*/iik)