Menu

Mode Gelap

Daerah · 28 Sep 2021

Bekerjasama dengan LLK, Lapas Tarakan Beri Warga Binaan Pelatihan Roti dan Kue


					Warga binaan Lapas Tarakan mendapatkan pelatihan pembuatan roti dan kue. Foto : Fokusborneo.com Perbesar

Warga binaan Lapas Tarakan mendapatkan pelatihan pembuatan roti dan kue. Foto : Fokusborneo.com

TARAKAN – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kota Tarakan bekerjasama dengan UPTD Lembaga Latihan Kerja (LLK) Kota Tarakan menggelar pelatihan roti dan kue untuk warga binaan, Selasa (28/9/21).

Pelatihan bimbingan kemandirian bidang produksi roti dan kue bagi warga binaan pemasyarakatan, digelar di ruang workshop Lapas Kota Tarakan. Pelatihan yang diikuti sebanyak 20 peserta dari perwakilan 5 blok hunian, akan dilaksanakan selama 5 hari.

Plh. Kepala Lapas Kota Tarakan Didik Heru Sukoco mengatakan pelatihan ini sebagau upaya mengembangkan potensi warga binaan agar terus berkembang. Sehingga dapat menjadi bekal dan semangat setelah kembali ke masyarakat

width"400"
width"400"
width"400"

“Saya berharap yang dilatih bisa menerapkan ilmunya. Untuk mendapatkan ilmu itu butuh biaya amat tinggi makanya manfaatkan dengan baik,” ujar Didik.

width"300"
width"400"
width"400"
width"400"
width"400"
Plh. Kalapas Kota Tarakan Didik Heru Sukoco bersama Kepala UPTD LLK Kota Tarakan Andi Arfan.

Didik berharap warga binaan yang ikut pelatihan bisa belajar manajemen dan mengimplementasikan ilmu serta keterampilannya menjadi pengusaha atau pedagang kue.

width"300"
width"300"
width"300"
width"300"

“Ilmunya yang penting. Nanti ketika lulus sekolah dari sini punya ijasah, bisa merantau kemana-mana. Jangan menganggap masuk Lapas cuma makan tidur, tapi saudara bisa menyadari diri sendiri dengan sejuta harapan kedepan,” pesan Didik.

width"400"
width"400"

Didik juga berpesan setelah keluar dari Lapas bisa bangkit menjadi orang lebih baik. Ilmu dan pelatihan yang pernah diperoleh selama di Lapas, bisa menjadi bekal untuk mencari kerja atau membuka usaha.

width"200"
width"300"

“Jadi harus bangkit dan bebas dari Lapas. Meskipun pernah masuk penjara, bukan menjadi halangan untuk maju dan berkembang sukses menjadi orang berhasil,” imbau Didik.

width"400"
width"400"
Kepala UPTD LLK Kota Tarakan Andi Arfan menghadiri pembukaan pelatihan roti dan kue. Foto : Fokusborneo.com

Sementara itu, Kepala UPTD LLK Kota Tarakan Andi Arfan mengucapkan terima kasih telah digandeng menjadi mitra Lapas untuk membantu memberikan pelatihan kepada warga binaan. Dalam pelatihan roti dan kue, UPTD LLK membawa 3 instruktur.

width"400"
width"400"

“Yang mengikuti pelatihan ini bisa kompeten. Ada 3 materi yang diberikan diantaranya ilmu pengetahuannya, keterampilan dan kedisplinan,” kata Andi Arfan.

width"400"
width"400"

Andi berharap selesai mengikuti pelatihan peserta menguasai ilmunya, terampil dan bisa mengaplikasikannya. “Semoga bisa membuka usaha semuanya. Bilangnya pak Wali, peserta yang ikut pelatihan semoga bisa kaya semuanya,” tutup alumni Strata 1 STIE Bulungan Tarakan.(Mt)

Artikel ini telah dibaca 130 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Terang Menyapa Perbatasan, PLN Nyalakan Listrik 10 Desa di Nunukan Kalimantan Utara

26 Agustus 2025 - 21:23

Putri Kalimantan Timur Raih Mahkota Putri Pariwisata Indonesia 2025 di IKN

26 Agustus 2025 - 21:12

Pemkot Balikpapan Ajak Mahasiswa Berperan Aktif dalam Pembangunan dan Literasi Digital

26 Agustus 2025 - 21:02

Pemkot Tarakan Perkuat Kerja Sama dengan KemenPANRB soal SPBE dan Kepegawaian

26 Agustus 2025 - 20:05

Dukung Penyuluh Agama, Wali Kota Tarakan Dinobatkan Penerima PENAIS Award 2025

26 Agustus 2025 - 19:48

Redam Banjir, Balikpapan Percepat Pembangunan Bendali Ampal Hulu

26 Agustus 2025 - 19:20

Trending di Daerah