TARAKAN – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 2A Kota Tarakan kembali menggandeng UPTD Lembaga Latihan Kerja (LLK) Kota Tarakan untuk memberikan pelatihan kepada warga binaan. Pelatihan kali ini, tentang pengolahan hasil laut.
Pelatihan yang dilaksanakan di workshop Lapas, dibuka Plh. Kepala Lapas Kota Tarakan Didik Heru Sukoco dengan dihadiri Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Budiono, Kepala UPTD LLK Kota Tarakan Andi Arfan, Senin (4/10/21). Pelatihan yang akan berlangsung selama 5 hari, diikuti sebanyak 20 warga binaan .
“Jadi kami hanya menyediakan instruktur tambah 1 dari luar jadi ada 4 orang serta peralatan untuk menunjang pelatihan ini,” ujar Kepala UPTD LLK Kota Tarakan Andi Arfan saat diwawancarai usai menghadiri pembukaan.

Beban biaya yang ditimbulkan dari pelatihan ini, semuanya dari Lapas Kota Tarakan dengan sistem swakelola. Pelatihan ini, bertujuan untuk memberikan keterampilan kepada warga binaan supaya setelah keluar dari Lapas bisa bekerja mencari nafkah buat keluarganya.
“Semoga setelah mereka mengikuti pelatihan mendapatkan keterampilan mengolah hasil laut dan sertifikat. Kami berharap kerjasama ini bisa terus berlanjut dengan menggelar pelatihan lainnya,” ujar alumni Strata 1 STIE Bulungan Tarakan.
Pelatihan ini, juga untuk memberikan motivasi dan mengembangkan potensi warga binaan agar terus berkembang. Sehingga dapat menjadi bekal dan semangat setelah kembali ke masyarakat.
“Setelah keluar dari Lapas saya berharap bisa bangkit menjadi orang lebih baik. Ilmu dan pelatihan yang pernah diperoleh selama di Lapas, bisa menjadi bekal untuk mencari kerja atau membuka usaha dan tidak kembali lagi ke Lapas,” pesan Plh. Kalapas Kota Tarakan Didik Heru Sukoco.(Mt)