TARAKAN – Ketua dan Pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Tarakan masa bakti 2022-2024 resmi dilantik dan dikukuhkan, Jumat (1/4/2022).
Pelantikan dipimpin langsung, Ketum IPSI Kaltara Sigit Muryono di gedung Serbaguna Kantor Walikota Tarakan. Kegiatan ini juga dihadiri Walikota Tarakan Khairul, Anggota DPRD RI Deddy Sitorus, Udin Hianggio, dr Ari Yusnita dan 9 perguruan yang ada di Tarakan.
Ketum IPSI Tarakan yang baru dilantik, Sunarto menjelaskan, banyak pekerjaan rumah (PR) IPSI Tarakan saat ini karena sempat tidak ada kegiatan selama 1 periode kepemimpinan.

“Alhamdulilah begitu saya terpilih menjadi ketua umum IPSI kota Tarakan Covid-19 mulai mereda dan Alhamdulillah kota Tarakan juga pelan – pelan mulai kondusif dan ekonomi mulai berkembang dan ini juga merupakan motivasi bagi saya,” ujarnya.



Waktu mencalonkan, Sunarto memiliki visi misi, dan jika terpilih program pertama yakni merehab gedung IPSI Tarakan.
“Dan Alhamdulillah gedung IPSI kota Tarakan visi misi pertama sudah terwujud dan sudah direspon oleh pemerintah kota yaitu oleh Dinas PUPR. Tentu saya sangat bangga dan berterimakasih kepada walikota,” ucapnya.

Sebagai Ketum IPSI Tarakan, tentu Ia menegaskan memiliki target yaitu minimal 3 emas di PON dari 9 perguruan yang ada di Kota Tarakan.
“Dari 9 perguruan pasti mempunyai atlet-atlet yang kita banggakan,” sambungnya.
IPSI Tarakan segera merapatkan semua ketua perguruan yang ada di Kota Tarakan untuk inventarisasi aset yang ada di IPSI dan invetarisasi atlit atlit yang ada di 9 perguruan, kemudian dilakukan TC.

Sementara itu, Ketum IPSI Kaltara Sigit Muryono mengatakan ada beberapa pesan khusus untuk ketua baru IPSi Tarakan.
“Pertama, ada 9 perguruan yang hadir ini minta diakomodir diajak ajak bersama-sama untuk kemajuan pencak silat khususnya Tarakan, Kaltara dan Indonesia,” terangnya.
Pesan berikutnya yaitu, jaga keutuhan kebersamaan untuk meraih prestasi, Kaltara sudah membuktikan bahwa setiap even dari daerah sampai nasional bisa meraih emas.
“Mudahan 9 perguruan bisa bersatu, PON nanti yang dimulai dari Porprov itu bisa menghasilkan pesilat yang tangguh, target Tarakan 3 emas bisa terpenuhi kalau target Provinsi tentu melebihi Kota Tarakan,” pungkasnya. (wic/Iik)