Rote Ndao – Dua desa di Kabupaten Rote Ndao, Dalek Esa dan Mbokak, menyampaikan aspirasi yang mendesak terkait infrastruktur dan aksesibilitas. Analisis terhadap usulan-usulan tersebut menunjukkan kebutuhan yang prioritas di masing-masing desa.
Di Desa Dalek Esa, perbaikan jalan Dolasi menjadi fokus utama. Kondisi jalan yang buruk menyebabkan petani mengalami kerugian karena biaya transportasi yang tinggi untuk mengangkut hasil panen. Setiap tahun, pendapatan petani hanya dinikmati oleh pemilik mobil dan truk yang mengangkut hasil panen. Kondisi ini menjadi kritik berkelanjutan dari masyarakat Desa Dalek Esa yang mengharapkan pemerintah untuk memperhatikan aspirasi mereka.
Sementara itu, Desa Mbokak menghadapi tantangan yang berbeda. Pada musim kemarau, masyarakat harus menempuh perjalanan jauh ke daerah-daerah yang memiliki potensi air seperti barat laut, Lobalain, dan Rote Timur untuk menanam semangka dan bawang. Biaya transportasi yang tinggi selama dua bulan masa panen menjadi beban tambahan bagi petani. Oleh karena itu, masyarakat Desa Mbokak mengajukan beberapa usulan penting yang perlu mendapat perhatian dari pemerintah Kabupaten Rote Ndao:

1. Embung Oemata: Pembangunan embung di Desa Mbokak, Dusun Ngaelai Timur, untuk menjamin ketersediaan air.



2. Sumur Bor: Pembuatan sumur bor di Dusun Tekeme untuk mengatasi kekurangan air.
3. Jalan Sambungan Tekeme-Oelasin: Perbaikan dan pembangunan jalan penghubung antara Dusun Tekeme dan Oelasin untuk mempermudah akses transportasi.

4. Jalan Lingkar Mbokak: Pembangunan jalan lingkar untuk meningkatkan konektivitas di dalam Desa Mbokak.
Usulan-usulan dari Desa Dalek Esa dan Mbokak ini mencerminkan kebutuhan mendesak akan perbaikan infrastruktur yang berdampak langsung pada perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. Pemerintah Kabupaten Rote Ndao diharapkan dapat segera menindaklanjuti aspirasi tersebut dengan melakukan kajian dan perencanaan yang matang serta mengalokasikan anggaran yang cukup untuk merealisasikan pembangunan infrastruktur yang dibutuhkan. Hal ini penting untuk meningkatkan produktivitas pertanian, mengurangi biaya transportasi, dan pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kedua desa tersebut.(**)