TANA TIDUNG, Fokusborneo.com – Speedboat Malinau Express 6 yang mengangkut puluhan penumpang dari Malinau menuju Tarakan karam di perairan Kabupaten Tana Tidung, Senin (22/9/2025) pagi. Kapal cepat tersebut terbalik setelah menabrak tunggul kayu saat melintas di alur sungai.
Kapal berangkat dari Pelabuhan Malinau sekitar pukul 08.15 WITA. Namun, insiden terjadi tidak lama kemudian ketika Malinau Express 6 memasuki jalur sungai di wilayah Tana Tidung. Benturan keras dengan tunggul menyebabkan badan kapal miring sebelum akhirnya terbalik.
Abdul, keluarga pemilik kapal, membenarkan kecelakaan itu. Menurutnya, keberangkatan speedboat memang sempat molor dari jadwal.
“Speed seharusnya jalan sekitar 08.30 WITA. Kami baru dapat kabar sekitar jam 09.30, lalu saya dan kakak langsung menuju Tana Tidung,” ungkap Abdul.
Mengenai jumlah penumpang, ia menyebut ada sekitar 34 hingga 35 orang di dalam kapal. Awalnya informasi simpang siur, namun belakangan dipastikan seluruh penumpang berhasil selamat.
“Alhamdulillah semuanya selamat. Mereka sudah lebih dulu dievakuasi,” tambahnya.
Pantauan di lokasi memperlihatkan para penumpang berkumpul di tepian sungai dengan kondisi selamat. Proses evakuasi speedboat berlangsung hingga sore hari, karena posisi kapal yang terbalik menyulitkan upaya pengangkatan.
Sejumlah aparat kepolisian, warga, dan pihak keluarga turut dikerahkan membantu penanganan. Hingga berita ini diturunkan, tidak ada korban jiwa maupun luka berat yang dilaporkan.
Meski selamat, insiden ini menimbulkan kerugian material bagi pemilik kapal. Kondisi Malinau Express 6 dilaporkan rusak parah setelah terendam dan terbalik di perairan Tana Tidung. (*)
Discussion about this post