TARAKAN – Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Tarakan melaksanakan edukasi dunia maritim yang berkaitan dengan safety kepada anak-anak usia dini, Jum’at (14/2/2020).
Kepala KSOP Kelas III Tarakan Agus Sularto melalui Kasi Keselamatan Berlayar Penjagaan dan Patroli Syaharuddin menjelaskan, kedatangan ratusan siswa Paud Si Jempol ke kantor KSOP dalam rangka kunjungan wisata untuk mengenal dunia maritim khususnya yang berkaitan dengan bidang keselamatan dan keamanan pelayaran perairan.
“Hari ini KSOP melakukan edukasi dini kepada adik siswa dan siswi Paud khususnya Si Jempol, kita memberikan edukasi berkaitan apa sih yang ada diatas kapal, ketika kapal akan berlayar, ketika kapal itu mengalami keadaan darurat atau emergency,” jelas Syaharuddin.
Syaharuddin menerangkan diatas kapal terdapat berbagai perlengkapan kapal, alat – alat navigasi yang harus dimiliki, dan alat keselamatan, sehingga kapal berlayar dengan aman, nyaman, selamat sampai pelabuhan tujuan dan penumpang dapat menikmati perjalanan.
“Kita coba mengedukasi dini kepada adik kita yang masih pola pikirnya mungkin masih polos, kita coba pengenalan alat keselamatan khusunya dilingkup maritim,” ujarnya.
Agar siswa lebih mudah paham dengan pola pikir yang masih polos, KSOP kenalkan dunia maritim tidak hanya sekedar teori tapi langsung mengenalkan alat, memperagakan, dan turun langsung ke Kapal Patroli dengan pengawasan tim dari KSOP.
“Mereka (anak-anak) langsung dapat merasakan bahwa begini kapal, setirnya, kemudinya, dan alat keselamatan,” imbuhnya.
Syaharuddin mengatakan bahkan beberapa anak sudah mengetahui alat keselamatan dan fungsinya salah satunya baju pelampung yang digunakan dalam keadaan darurat.
“Bahkan belum disebutin mereka sudah tahu itu pelampung, Alhamdulillah itu merupakan suatu kemajuan pola pikir anak, adik-adik yang memang mengetahui lebih dini, minimal mereka tahu sejak dini,” katanya.
Kegiatan yang baru pertama kali digelar ini mungkin baru pertama ada atau belum pernah dilaksanakan khususnya di Tarakan atau mungkin pada umumnya di seluruh Indonesia, maka dalam hal ini KSOP mencoba melakukan kegiatan tersebut.
“Inisiasi ini muncul saat pawai pembangunan kemarin dari salah satu guru Paud, melihat pawai yang kita tampilkan sehingga mereka tergerak untuk mendatangi apa sih yang sebenarnya yang ada di KSOP berkaitan dengan keselamatan,” ungkapnya.
KSOP Kelas III Tarakan siap melayani apabila ada sekolah yang ini mengetahui atau kegiatan edukasi tentang dunia maritime. (wic/iik)