• About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Fokus Borneo
Advertisement
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
Fokus Borneo
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini
Home Nasional

Minta Dicabut, Hasan Basri Menilai Aturan Larangan Pejabat Bukber Tidak Relevan

by Redaksi
25 Maret 2023 12:21
in Nasional, Politik
A A
0
Hasan Basri Menganggap Usulan Kenaikan Biaya Haji Tidak Bijak

Ketua Komite 3 DPD RI Hasan Basri. Foto : Ist

JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) melarang pejabat negara mulai dari tingkat Menteri hingga Walikota untuk melakukan kegiatan buka bersama selama bulan suci Ramadhan 1444 H atau 2023.

Arahan tersebut tertuang dalam surat dengan kop Sekretaris Kabinet Republik Indonesia Nomor R 38/Seskab/DKK/03/2023 tertanggal 21 Maret 2023.

Baca Juga

Jufri Budiman Cup Resmi Dibuka, Jadi Ajang Silaturahmi dan Kebangkitan Mini Soccer Tarakan

Dorong Sinergi DMI dan PMI, DPRD Kaltara Sambut Kedatangan Jusuf Kalla

Refleksi Usia 13 Tahun Kaltara, Achmad Djufrie Tekankan Kolaborasi Menuju Kemajuan Berkelanjutan

Pengembangan Ekonomi Kreatif di Kaltara Wajib Merata, ANK: Pesta Budaya Jadi Katalisator

Merespon hal ini, Ketua Komite 3 DPD RI Hasan Basri meminta kepada Presiden Joko Widodo untuk mencabut larangan pejabat berbuka puasa bersama.

Hasan Basri menilai, seharusnya pemerintah tidak melarang kegiatan bernuansa keagamaan seperti buka puasa bersama (bukber), yang memang menjadi ajang silaturahmi bagi umat Islam.

Dirinya menilai alasan yang menjadi dasar pelarangan pemerintah adalah pengendalian penyebaran Covid-19 dari masa transisi pandemi menuju endemik, dirasa mengherankan dan tidak relevan.

“Diberbagai belahan dunia sudah tidak ada kewajiban menggunakan masker bahkan mencabut pembatasan covid, seperti Amerika Serikat, Uni Emirat Arab, Denmark, Australia, Singapura dll. Mereka sudah mencabut sejak 2022,” kata Hasan Basri saat dihubungi Jumat (24/3/23).

Mengutip apa yang dirilis oleh CIA Amerika, adanya Covid-19 dikarenakan akibat kebocoran zat kimia salah satu pabrik di Wuhan.

Hasan Basri menilai, jika memang benar maka negara china yang seharusnya bertanggung jawab terhadap semua akibat Covid-19 selama ini.

“Sehingga menurut saya, sebaiknya edaran tersebut dicabut saja dan biarkanlah masyarakat hidup dan berinteraksi normal seperti pada hari-hari biasa,” Jelas Hasan Basri.

Lebih lanjut, Hasan Basri juga menilai, larangan ini menunjukkan bahwa Presiden dinilai tidak peka dengan tradisi berbuka puasa yang merupakan kearifan lokal umat Islam di Indonesia.

Menurut Hasan Basri, justru saat ini Indonesia sudah bebas dari pandemi Covid-19. Bahkan Presiden Jokowi dan para pejabat Kementerian sudah tidak pernah lagi memakai masker beberapa bulan belakangan ini. Rapat-rapat parlemen pun saat ini sudah sangat sedikit yang memakai masker.

Hasan Basri juga mengatakan, sebelum bulan Ramadhan, semua kegiatan berlangsung aman-aman saja tanpa ada yang dilarang, misalnya perhelatan konser dan sejumlah klub elit di Liga Inggris.

“Bahkan konser musik yang menghadirkan puluhan ribu dan berdesakan pun tidak ada larangan, dimana para pejabat juga turut menghadirinya,” ujarnya.

“Selain itu, acara buka bersama juga sudah merambah ke dunia olahraga. Misalnya klub elit di liga inggris seperti Chelsea, Everton, dan lainnya menyelenggarakan buka bersama sebagai penghargaan kepada pemain muslim dan warga muslim di Inggris. Para klub tersebut menyediakan stadionnya untuk berbuka bersama. Yang hadir pun bukan hanya umat Islam, tapi non Muslim juga ikut serta,” kata Hasan Basri saat ditemui awak Media.

“Lebih dari itu, Liga Inggris pun sudah membuat kebijakan menghentikan pertandingan untuk memberikan kesempatan berbuka puasa kepada pemain muslim. Maka tampak jelas bahwa larangan buka puasa itu tidak sejalan dengan trend dunia yang makin inklusif dan menjadikan ajang ini sebagai momentum rekonsiliasi dan persaudaraan umat beragama,” lanjut Senator muda asal Kalimantan Utara (Kaltara).

Senator asal Kaltara ini menilai semestinya pemerintah harus membuat aturan itu secara komprehensif, bagaimana mengatur pelaksanaan bisa berjalan dengan baik dan tertib, bukannya melarang.

“Kenapa kegiatan yang positif saat bulan Ramadhan yang salah satunya kegiatan berbuka puasa bersama, malah dilarang. Justru di momen berbuka puasa bersama itulah para pemimpin dan pejabat menjadi lebih dekat dengan masyarakat dan dapat secara langsung mengetahui kondisi masyarakat,” ujarnya.

Dikatakan, larangan itu juga sangat kontras dengan menyelenggarakan pesta perkawinan yang selama ini dilakukan oleh para pejabat, baik Kementerian dan Lembaga. Bahkan pesta anak Presiden Jokowi di Solo menghadirkan banyak tamu undangan.

“Jadi dimana relevansinya pejabat dilarang buka puasa bersama?,” tanya Hasan Basri.

Karena itu, sambung Hasan Basri, Presiden Jokowi jangan ragu untuk mencabut larangan tersebut. Bulan Ramadhan adalah bulan kegembiraan dan kesempatan bagi pejabat untuk berbuka puasa bersama dengan masyarakat.

“Apapun alasan pak Jokowi, melarang pejabat berbuka puasa bersama tidak sejalan dengan revolusi mental yang digaungkan beliau,” pungkas Hasan Basri.(**)

Tags: BukberDPD RIHasan BasriHeadlineKomite 3 DPD RILarangan BukberPresiden Joko Widodo
ShareTweetSendShareSend

Berita Lainnya

Olah Raga

Jufri Budiman Cup Resmi Dibuka, Jadi Ajang Silaturahmi dan Kebangkitan Mini Soccer Tarakan

12 November 2025 21:47
Dorong Sinergi DMI dan PMI, DPRD Kaltara Sambut Kedatangan Jusuf Kalla
Parlemen

Dorong Sinergi DMI dan PMI, DPRD Kaltara Sambut Kedatangan Jusuf Kalla

12 November 2025 21:42
Refleksi Usia 13 Tahun Kaltara, Achmad Djufrie Tekankan Kolaborasi Menuju Kemajuan Berkelanjutan
Parlemen

Refleksi Usia 13 Tahun Kaltara, Achmad Djufrie Tekankan Kolaborasi Menuju Kemajuan Berkelanjutan

12 November 2025 17:52
Parlemen

Pengembangan Ekonomi Kreatif di Kaltara Wajib Merata, ANK: Pesta Budaya Jadi Katalisator

12 November 2025 16:55
Peringatan DPRD Kaltara: SDM Lokal Wajib Disiapkan di Tengah Proyek Besar
Parlemen

Peringatan DPRD Kaltara: SDM Lokal Wajib Disiapkan di Tengah Proyek Besar

12 November 2025 16:40
Genjot Keuangan Daerah, DPRD Kaltara Desak Maksimalkan Potensi Pajak Alat Berat dan Pelabuhan
Parlemen

Genjot Keuangan Daerah, DPRD Kaltara Desak Maksimalkan Potensi Pajak Alat Berat dan Pelabuhan

12 November 2025 16:30
Next Post
Bulan Ramadhan, Polres Tarakan Gencar Patroli Subuh Cegah Balap Liar

Bulan Ramadhan, Polres Tarakan Gencar Patroli Subuh Cegah Balap Liar

Polresta Bulungan Gelar Jum'at Curhat di Pasar Induk, Keluhan Warga Bakal Ditindaklanjuti

Pemda Tana Tidung Akan Gelar Pasar Murah

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Berita Terlaris

  • Lagi, Gempa Magnitudo 4.4 Dirasakan Warga Tarakan

    Lagi, Gempa Magnitudo 4.4 Dirasakan Warga Tarakan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tujuh Gempa Susulan Tercatat Hingga Jumat Pagi, BMKG Ingatkan Warga Cek Kondisi Bangunan Tempat Tinggal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tana Tidung Kids Got Talent, Ajang Cetak Generasi Kreatif Sejak Dini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BMKG: Gempa Susulan ke-8 Guncang Tarakan, Warga Diminta Tetap Tenang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BMKG Tegaskan Gempa M 4.4 Tarakan Sore Ini Tidak Berpotensi Tsunami

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Fokus Borneo

Ikuti Kami

Rubrik

  • Advetorial
  • Daerah
  • Derap Nusantara
  • Ekonomi
  • Energi
  • Fokus
  • Hiburan
  • IKN
  • KPH Tarakan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Opini
  • Otomotif
  • Parlemen
  • Pemkab Bulungan
  • Pemkab Malinau
  • Pemkab Nunukan
  • Pemkab Tana Tidung
  • Pemkot Balikpapan
  • Pemkot Tarakan
  • Pemprov Kaltara
  • Pendidikan
  • Politik
  • Sosial Budaya
  • TNI Polri
  • Travel
  • Video

Recent News

Raih HSSE Award : PLN UIP KLT Angkat Kisah Pengabdian Satuan Pengamanan

Raih HSSE Award : PLN UIP KLT Angkat Kisah Pengabdian Satuan Pengamanan

12 November 2025 22:11

Burung Kuau Raja Muncul di Hutan Lindung Sungai Lesan, Pertanda Ekosistem Masih Terjaga

12 November 2025 22:06
  • About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP

error: Content is protected !!
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
    • Kuliner
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP