TARAKAN – Meskipun ditinggal Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Hanura Gede Pasek Suardika ke Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Yulius Dinandus yakin Partai Hanura masih bisa lolos menjadi peserta pemilu 2024 mendatang. Menurutnya, dibawah kepemimpinan Ketua Umum Oesman Sapta Odang (OSO).
“Saya masih yakin bahwa Hanura akan lolos dari verifikasi faktul. Saya sebagai Ketua DPC (Dewan Pimpinan Cabang) Partai Hanura Kota Tarakan masih optimis kami bisa berjalan mengarahkan masyarakat sesuai dengan politik yang baik,” kata Ketua DPC Partai Hanura Kota Tarakan Yulius Dinandus ketika diwawancarai Fokusborneo.com, Senin (8/11/21).

Sampai saat ini, dikatakan Yulius belum ada niat untuk pindah partai kemana pun. Meskipun Sekjen Gede Pasek keluar dari Partai Hanura, pengurus DPC Partai Hanura Kota Tarakan tidak terpengaruh.
“Saya tidak tahu terhadap perseorangan, tetapi dalam organisasi tentu kita tahu bersama-sama secara umum kalau ada salah satu kader andalan yang keluar pasti pengaruh. Tetapi urusan pilih memilih itu urusan pusat, bagi kami bahwa selalu mengikutin arahan DPP yang terbaik untuk partai,” jelasnya..
Dikatakan Yulius, Partai Hanura yakin tidak hanya lolos verifikasi vaktual dan menjadi peserta pemilu 2024, tetapi juga <span;>ambang batas parlemen (parliamentary threshold) di DPR RI. Apabila Partai Hanura tidak lolos verifikasi faktul, ia mengatakan bakal pindah partai yang lolos menjadi peserta pemilu 2024.
“Saya yakin Partai Hanura tidak hanya lolos verifikasi faktul, tetapi juga parlemen threshold. Tapi saya yakin dibawah kepemimpinan Ketum sekarang, kalau riuk-riuk di dalam partai itu biasa saja,” ujarnya.
Untuk persiapan verifikasi faktul, dijelaskan Yulius DPC Partai Hanura Kota Tarakan sudah siap 100 persen.
“Apa pun persyaratannya kami sudah siap. Apalagi varifikasi faktul bukan hal baru, jadi dalam mempersiapkan semuanya kami sudah siap dan kalau pun mau faktual sekarang kami siap di Tarakan,” tutupnya.(Mt)