Menu

Mode Gelap

Politik

Diabaikan Perusahaan, DPRD Kaltara Minta Ketetapan Harga TBS di Kabudaya Ditegakkan


					Anggota DPRD Provinsi Kaltara Anto Bolokot.  Foto : Ist Perbesar

Anggota DPRD Provinsi Kaltara Anto Bolokot. Foto : Ist

TANJUNG SELOR – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Utara dari dapil 4 Nunukan, Anto Bolokot, meminta eksekutif Pemprov Kaltara dapat menegakkan implementasi standar harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di wilayah perbatasan Kabudaya, Nunukan.

Ia mengungkapkan, ada beberapa perusahaan yang sengaja mengabaikan ketetapan harga disana. Padahal sudah ada ketentuan yang ditetapkan secara berkala oleh Tim Penetapan Harga Pembelian TBS Kaltara.

“Harga TBS sebenarnya sudah jelas berdasarkan tim penetapan, di sana jelas angka-angkanya. Tapi kita banyak mendapat banyak laporan di masyarakat, bahwa harga dari perusahaan turun drastis, tidak sesuai ketetapan,” kata Anto, Senin (20/6/22).

width"250"

Lanjut dia, harga yang dibeli dari perusahaan ke pengepul hanya sekitar Rp1,85 juta per ton. Dampaknya, harga yang diterima petani ketika menjual dikisaran Rp1,6 juta per ton. Padahal, harga TBS yang ditetapkan tim di kisaran Rp2,3 juta sampai Rp2,6 juta per ton.

“Untuk pengepul saja Rp1,85 juta itu, belum lagi harga ke petaninya, pasti lebih rendah,” jelasnya.

Anto berharap segera ada penegakkan yang dilakukan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis di Pemprov Kaltara. Sehingga masyarakat bisa mendapat keadilan dalam penjualan hasil panen sawit mereka.

“Kita harap segera ada penegakkan, perusahaan yang nakal wajib dikasih sanksi, kalau perlu cabut ijin operasional PKS (Pabrik Kelapa Sawit) nya,” tegas Anto.(Hms/Adv)

Artikel ini telah dibaca 230 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Rahmawati Komisi VII DPR RI : UU Perindustrian Wujud Kepedulian Negara terhadap Masyarakat Industri Perbatasan

30 Mei 2025 - 14:35

Hasan Basri: Jelajahi Tata Kelola Anggaran Parlemen Rumania, Bidik Potensi Ekspor Komoditas Unggulan Indonesia

27 Mei 2025 - 11:15

Berikan Bansos, Hasan Basri Ajak Kepala Daerah Cari Solusi Atasi Banjir di Kaltara

26 Mei 2025 - 11:30

Percepat Sertifikasi Asrama Putri di Makassar, DPRD dan Dinas Perkim Tarakan Koordinasi ke BPN 

20 Mei 2025 - 19:24

DPRD Kaltara Sampaikan Rekomendasi LKPj dan Bahas RTRW

19 Mei 2025 - 19:14

DPRD Kaltim Dorong Percepatan Pembangunan Infrastruktur di Berau

17 Mei 2025 - 21:36

Trending di Daerah