TARAKAN – Calon Gubernur incumbent, Zainal Arifin Paliwang dipastikan sudah mendapatkan restu dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). Dukungan partai yang dipimpin Oesman Sapta Odang ini disampaikan menyusul pertemuan keduanya yang digelar di Jakarta pada Senin (8/7/24).
Tidak hanya sendiri, Zainal Paliwang didampingi Ingkong Ala, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hanura Kaltara yang digadang sejak awal keduanya dipasangkan dalam Pilkada Gubernur 2024.
Pertemuan ini dibenarkan Sekretaris DPD Hanura Kaltara, Mursalim Kahar saat dihubungi Selasa (9/7/24). Ia katakan, pertemuan keduanya menjalin silaturahmi internal dan relawan partai. Namun, ia tegaskan, pertemuan tersebut juga menjadi bagian dari proses penjaringan Hanura.
“Pertemuan keduanya merupakan bagian dari proses penjaringan. Tidak mungkin saya bilang sudah keluar (SK B1-KWK) karena memang belum dipegang. Pertemuan keduanya masih sebagai proses,” tegasnya.
Baca juga : Soal Pendamping di Pilkada Tarakan, Ibnu Saud : Mariyam Figur Potensial
Ia katakan, tidak hanya untuk Pilkada Kaltara, Partai Hanura juga masih melakukan proses terhadap penjaringan di Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Hanura tingkat kabupaten kota di Kaltara.
“Turunnya SK B1-KWK nanti dapat dilakukan secara bersamaan. Jadi, pesan Ketum juga untuk penyerahan SK B1-KWK akan dilakukan secara simbolis dengan Kabupaten Kota di Kaltara,” tuturnya.
Saat ini, pihaknya masih menunggu berkas dari kabupaten kota, harapannya proses pemberkasan dan persiapan penerbitan SK B1-KWK akan dilakukan dalam sekali proses itu bersamaan.
Ia pun tidak menampik kemungkinan besar Ingkong Ala akan berpasangan dengan Zainal dalam Pilkada2024. Meski, ia mengaku tidak bisa mendahului keputusan dari Ketum sebelum SK B1-KWK keluar.
Baca juga : Pemprov Optimis Kaltara Bisa Capai Target Nasional
“Pak Ketum dijadwalkan akan ke Kaltara dalam waktu dekat, nanti bisa ditanyakan langsung. Tapi, Insya Allah sudah mengarah kesitu (pasangan Zainal Arifin Paliwang dan Ingkong Ala). Saya belum bisa menyebutkan 100 persen karena B1-KWK itu belum diterbitkan,” pungkasnya.
Ditambahkan, Mursalim Ketum Oesman Sapta dijadwalkan akan mengunjungi Kaltara dalam rangka pertemuan kader internal dan relawan Hanura pada 13 Juli 2024 mendatang. Nantinya dalam pertemuan tersebut sekaligus menyalakan kembali semangat kader Hanura untuk memenangkan Pilkada di Kaltara.
Seraya meyakinkan popularitas Ingkong Ala yang cukup besar di Kaltara, sehingga memiliki kans sendiri jika kemudian dipasangkan dengan Zainal Paliwang. Sebagai kader Hanura, Ingkong juga memiliki kedekatan yang luas dengan kadernya sendiri.
“Kalau sudah diputuskan partai (Zainal-Ingkong berpasangan), maka Hanura harus bekerja keras untuk menang. Jika ternyata ditemukan ada kader tidak mendukung ya jelaslah ada konsekuensinya. Misalnya sudah menjabat sebagai anggota DPRD ya pasti PAW, yang penting ada alat bukti. Hanura tegas dalam menjalankan perintah partai,” tandasnya.(**)
