Menu

Mode Gelap

Daerah

Usai Reses, Deddy Sitorus Bawa Masalah Kaltara ke Senayan


					Anggotw DPR RI, Deddy Sitorus saat membagikan paket sembako kepada warga Tanjung Buyu.Foto: Fokusborneo Perbesar

Anggotw DPR RI, Deddy Sitorus saat membagikan paket sembako kepada warga Tanjung Buyu.Foto: Fokusborneo

TARAKAN – Selesai sudah reses yang dilakukan anggota DPR RI Deddy Yevri Hanteru Sitorus. Kegiatannya berakhir pada saat mengikuti rapat Pemadanan Data bersama Menteri Sosial Tri Rimaharini di Tarakan Jumat (29/10).

“Untuk kepentingan masyarakat Kaltara saya akan terjun langsung ke lapangan,” tegas anggota Komisi 6 ini lantang.

Bagi Deddy Sitorus, reses adalah kesempatan untuk menyerap aspirasi masyarakat. Selain itu mengecek progres pekerjaan. Terutama proyek-proyek yang menjadi fokusnya selama ini.

width"250"

Seperti listrik masuk desa. Seperti Rabu (27/10) lalu di Tanjung Buyu, Kecamatan Tanjung Palas Ilir. Deddy bersama Gubernur Zainal Paliwang, Bupati Bulungan Syarwani meresmikan listrik di Tanjung Buyu.

“Anda bayangkan, Tanjung Buyu ini letaknya persis di ibu kota provinsi. Tidak ada listrik sejak 40 tahun lalu. Baru sekarang setelah kita perjuangkan PLN memasang jaringan,” tegas politisi PDIP ini.

Listrik memang menjadi fokus Deddy Sitorus. Posisinya di Komisi 6, benar-benar dia manfaatkan. Tak jarang, setiap Rapat Dengar Pendapat dengan Dirut PLN, Deddy selalu mempertanyakan program listrik masuk desa.

Ngototnya Deddy di Senayan membuahkan hasil. PLN akhirnya mau mengalokasikan anggaran sekitar 50 miliar lebih untuk listrik di pedalaman Kaltara.

“Kita bersyukur. Desa-desa yang dulu gelap gulita, sekarang sudah terang. Tapi saya masih punya PR, masih ada desa yang belum berlistrik. Itu akan saya perjuangkan,” papar Deddy.

Tak hanya soal listrik. Selama reses Deddy juga menemui sejumlah tokoh dan organisasi. Ia bertemu dengan Dewan Adat Dayak Kaltara. Pertemuan ini dimanfaatkannya mengklarifikasi sejumlah isu.

Di Tarakan Deddy Sitorus juga menemui pengurus Pusaka, Kaltara. Sambil makan malam, Ia berdiskusi soal Kaltara.

Deddy Sitorus saat bertemu dengan Tony Ketua Pusaka dan dr.Ary Yusnita.Foto: Ist

“Mohon maaf selama ini saya jarang bertemu teman-teman Pusaka. Nah, mulai hari ini kita akan terus komunikasi,” ucapnya kepada para petinggi Pusaka.

Safari terus dilakukan. Kamis (28/10) malam di Cafe Dewa Bagoes Tarakan, Deddy menjumpai pengurus dan aktivis Muhamammadiyah. Sambil menikmati alunan musik dan minuman ringan terjadi diskusi hangat

“Sejak dulu saya dekat dengan teman-teman Muhammadiyah. Percayalah, saya ini orang yang sangat toleran,” tandasnya.

Reses juga dimanfaatkan Deddy untuk partainya. Ia turun tangan dalam persiapan ground breaking kantor DPD PDIP Kaltara. Peletakan batu pertama ini dilakukan Ketua DPP PDIP Tri Rismaharini Kamis (28/10) di Jelarai Tanjung Selor.

“Ini sejarah. Sejak bertahun-tahun DPD Kaltara akhirnya punya sekretariat sendiri,” katanya usai acara.

Itulah Deddy Sitorus. Sekali reses banyak agenda yang Ia lakukan. Bertemu dengan banyak kalangan. Mulai kepala daerah, kader partai, tokoh adat, tokoh agama, mahasiswa, hingga ibu rumah tangga.

“Ibarat HP, reses itu seperti charger. Disinilah saya mendapat ide segar dari banyak keluhan. Di reses juga saya dapat bersilaturahmi dengan berbagai kalangan. Yakinlah saya akan berjuang habis-habisan di Senayan,” pungkasnya. (Nn/Iik)

Artikel ini telah dibaca 176 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Kecelakaan Maut di Bulungan, Truk Isuzu Box Tabrak Sepeda Motor

1 Juni 2025 - 11:22

Tolak Premanisme di Kaltara, Kesbangpol Tekankan Peran Ormas Dukung Pemerintah

31 Mei 2025 - 20:41

Gajah Sebuku Jadi Maskot Porwada II Kaltara 2026, Lambangkan Semangat Jurnalis Nunukan

31 Mei 2025 - 20:38

Ajak Jurnalis se-Kaltara ke Garis Batas Negara Terdekat

31 Mei 2025 - 20:13

Wakil Presiden Gibran Akhiri Kunjungan Kerja di IKN dengan Menanam Pohon

31 Mei 2025 - 18:35

Operasi SAR Hari Ke-3, Korban Kecelakaan Kapal MOB di Bunyu Ditemukan MD

31 Mei 2025 - 17:26

Trending di Daerah