TARAKAN – Sebuah Kapal Motor (KM) Bunga Lia GT 31 tenggelam di perairan Pulau Bunyu, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kaltara sekitar pukul 00.15 Wita, Senin (13/3/23).
KM Bunga Lia sebelumnya pada Minggu (12/3) sekitar pukul 18.30 Wita berlayar dari dari Segi Pancang, Sungai Nyamuk Kabupaten Nunukan menuju Kota Tarakan dengan membawa bahan makan Sembako dan 5 orang ABK.
Komandan Lantamal XIII Tarakan Laksamana Pertama TNI Deni Herman melalui Dansatrol Kolonel Laut (P) Yulius Azz Zaenal menjelaskan pada hari ini Senin (13/3) sekitar pukul 00.15 Wita tim SFQR Lantamal XIII menerima laporan kapal tenggelam dari pemilik kapal.
Baca juga : Dua Kepala Kantor Pos Jadi Tersangka Penyelundupan Kosmetik Ilegal
“Tim SFQR Lantamal XIII menerima telepon dari Haji Hawa (pemilik kapal) yang mengatakan bahwa KM Bunga Lia diterjang ombak di perairan timur laut pulau Bunyu sehingga kapal tenggelam,” ujarnya kepada awak media.
Mendapatkan informasi tersebut, selanjutnya tim SFQR Lantamal melakukan koordinasi dengan SAR Tarakan, Polairud Polda Kaltara, Posal Pulau Bunyu serta Guspurla untuk Melaksanakan SAR gabungan dan evakuasi korban.
Unsur gelar yang melaksanakan SAR adalah KRI Pandrong – 801, KRI Tongkol – 813, Patkamla Satrol TNI AL, RHIB Trimaran Satrol TNI AL, Speed TNI AL Posal Bunyu, KN Seta Basarnas, Kapal Polairud SBU XXIV 2003, serta nelayan.
“Sekitar pukul 00.30 Wita Tim SFQR Lantamal XIII mempergunakan Patkamla Nayaka dan RHIB Trimaran Lantamal XIII bertolak dari Tarakan menuju lokasi kejadian, namun saat keluar alur Tarakan gelombang masih tinggi sekitar 3 m dan hujan lebat sehingga Patkamla Nayaka dan RHIB Trimaran Lantamal XIII kembali ke Dermaga TNI AL Mamburungan menunggu cuaca aman untuk melaksanakan SAR,” terangnya.
Baca juga : Ditpolair Polda Kaltara Gagalkan Pengiriman Kosmetik Ilegal, 2 Karyawan JNE Ditangkap 1 DPO Lari ke Tawau
Selanjutnya, sekitar pukul 04.00 Wita Posal Pulau Bunyu bersama nelayan Pulau Bunyu melaksanakan SAR di Pesisir Utara dan Timur Pulau Bunyu.
Lalu, pukul 4.20 Wita, Posal Bunyu dan Masyarakat sekitar menemukan korban sebanyak 4 orang, 1 korban ditemukan di Bagan atau Rumphon nelayan di perairan Timur Pulau Bunyu, sedangkan 3 orang di pantai barat pulau Bunyu dalam keadaan selamat.
“Korban yang selamat dievakuasi ke darat untuk mendapatkan tindakan pertolongan dan perawatan sementara. Tim Posal beserta warga dan Polairud Pulau Bunyu melanjutkan pencarian 1 korban yang belum ditemukan dengan menyisir pantai barat dan timur Pulau Bunyu,” sambungnya.
Kemudian, RHIB Trimaran Lantamal XIII bertolak dari Dermaga TNI AL Mamburungan untuk melaksanakan SAR dan Evakuasi korban. Pada pukul 08.30 Wita korban yang selamat dan telah mendapatkan perawatan pertama dievakuasi ke RHIB Trimaran Lantamal XIII melalui KM. Ilham Bahari 02 menuju Tarakan untuk mendapatkan perawatan secara intensif.
“Pukul 09.00 Wita ditemukan 1 korban oleh Tim SAR gabungan di pantai barat Pulau Bunyu dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya korban meninggal dunia dibawa kapal Polairud Tarakan menuju Tarakan dan dibawa ke RSUD Tarakan,” ungkapnya.
Baca juga : Polres Tarakan Amankan Sabu 2, 7 Kg dari Jaringan Internasional, 2 Orang Masih DPOÂ
Untuk korban selamat setelah di bawa ke Tarakan melalui pelabuhan SDF langsung di bawa ke rumah sakit Angkatan Laut Lantamal XIII Tarakan.
*Data-Data Korban :*
1. Nama : Amir (40 tahun)
Alamat : Sungai Nyamuk
Keadaan : Selamat
2. Nama : Ardiansyah (30 tahun)
Alamat : Tarakan
Keadaan : Selamat
3. Nama : Mundar (30 tahun)
Alamat : Tarakan
Kondisi : Selamat
4. Nama : Jamaludin (41 tahun)
Alamat : Tarakan
Kondisi : Selamat
5. Nama : Akbar (30 tahun)
Alamat : Tarakan
Kondisi : Meninggal dunia
(wic/Iik)