TARAKAN – 28 siswa kontingen Indonesia yang diwakili Kota Tarakan mengikuti kegiatan STEM EXPLORATION CAMP (StEC) 2024, bertolak ke Malaysia, Kamis (28/11/24).
Rombongan yang dipimpin langsung Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tarakan Thamrin Toha, berangkat ke Tawau, Malaysia menggunakan transportasi laut. Berikutnya dilanjutkan perjalanan darat menggunakan bus menuju Kinabalu, Sabah.
Kegiatannya sendiri, akan dilaksanakan di Kuala Penyu, Sabah, Malaysia dari tanggal 29 November sampai 1 Desember 2024.
Guru Pengiring Kontingen Indonesia Mahfud Bachnan mengatakan pesertanya, ada 28 orang dari 19 SDN di Kota Tarakan. Para peserta ini, akan mewakili Indonesia di ajang StEC.
Baca juga : Dua Siswa SDN 014 Ikut Wakili Tarakan di Kegiatan StEC di Malaysia
“Mereka ini nanti akan mengikuti kegiatan utama selama 3 hari. Total kegiatannya 5 hari dari 29, 30 November dan 1 Desember kegiatan utama, sedangkan perjalanannya kan berangkat dari tanggal 28 November dan pulang tanggal 2 Desember,” katanya.
Mahfud menjelaskan selama mengikuti StEC, anak-anak digabung dengan 2 negara tetangga Malaysia dan Brunai Darusallam. Total peserta 180 anak yang akan dibagi menjadi 18 kelompok.
“Jadi anak-anak kita ini nanti akan bergabung dengan anak-anak dari Malaysia dan Brunai,” ujarnya.
Mahfud menambahkan melihat dari program yang disampaikan, anak-anak akan diikutkan dalam lomba STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics). Model pembelajaran yang menggunakan pengetahuan, permesinan, matematika dan lain sebagainya.
Baca juga : Peringatan Hari Guru, Gubernur Sampaikan Upaya Pemerintah Beri Perlindungan Pada Pendidik
“Jadi 3 negara itu satu kelompok berlomba ada yang mendapatkan juara, 3 negara itu pasti tetap dapat,” pungkasnya.
Mahfud berharap selaku guru pengiring anak-anak dari Indonesia bisa turut bersaing dengan bekal apa yang sudah guru-guru berikan di sekolah masing-masing terkait model pembelajaran. Sebelumnya, para siswa mendapatkan pembekalan dan pendampingan terkait STEM selama 5 kali yang dipusatkan di SDN Utama 1.
“Ini lah momen nya anak-anak untuk menunjukan kemampuan mereka nanti disana bersama dengan teman-temannya dari 2 negara,” tutupnya.(**)
Redaksi Redaksi