Menu

Mode Gelap
BREAKING NEWS – Seorang Remaja Terbakar dalam Insiden Kebakaran di Tanjung Selor Capaian WTP Harus Berkorelasi dengan Pembangunan Daerah Gubernur Bantu Pembangunan Masjid Al Ikhlas Polairud Polda Kaltara Gubernur Santuni Pemilik Taman Pendidikan Alquran (TPA) Pantai Amal yang Terbakar Percepat Herd Immunity, Kodim Tarakan Gelar Serbuan Vaksin Untuk Pelajar

Politik · 2 Agu 2024 13:34 WITA ·

Hasil Rapimda, DPC Hanura se-Kaltara Dukung OSO Kembali Jadi Ketum


Sekretaris DPC Hanura Kota Tarakan Dino Andrian. Foto : Fokusborneo.com Perbesar

Sekretaris DPC Hanura Kota Tarakan Dino Andrian. Foto : Fokusborneo.com

TARAKAN – Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Hanura Provinsi Kaltara yang digelar akhir Juli 2024 lalu, membahas tentang evaluasi Pemilu 2024 dan konsolidasi organisasi menyikapi persiapan Musyawarah Nasional (Munas) Tahun 2024.

Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Hanura Kota Tarakan Dino Andrian menuturkan, tahun ini Hanura akan melaksanakan Munas dengan agenda Pemilihan Ketua Umum (Ketum) yang baru. Hasil Rapimda ini, salah satunya seluruh DPC yang ada di Kaltara merekomendasikan Ketua Umum Oesman Sapta Odang untuk kembali melanjutkan periode keduanya.

“Dalam rangka menyikapi persiapan Munas 2024, hasil rapimnas kemarin salah satunya ada lah seluruh DPC se-Kaltara merekomendasikan mendukung DR. Oesman Sapta Odang untuk maju kembali dan dipilih menjadi ketua umum,” katanya, Jumat (2/8/24).

Baca juga : Pelantikan Anggota DPRD Tarakan Terpilih Digelar di TACC Tangal 12 Agustus

width"400"

Berkaitan dengan hasil evaluasi Pemilu, rekomendasikan kedepan perlunya penguatan saksi khususnya rekrutmen.

“Memang di Pemilu kemarin saksi yang mengawal suara Hanura mengalami beberapa catatan, ada hal yang tidak bisa maksimal kami lakukan,” ujarnya.

Pihaknya meyakini kinerja saksi berdampak pada perolehan suara Partai Hanura. Terlebih pada Pemilu lalu, suara Hanura tidak sampai mencapai target. Dari target 5 juta suara secara nasional, ternyata hanya di angka 1 juta an suara saja. Indikatornya, ada kelemahan dari Partai Hanura dalam rekrutmen saksi.

Baca juga : Cegah Pelanggaran di Pilkada, Bawaslu Minta Balon Jujur Soal Dokumen Persyaratan 

Sedangkan khusus Pemilu di Tarakan, menurutnya di level DPRD kota dari 4 kursi ternyata setelah PSU turun menjadi 2 kursi.

“Soal perolehan suara di DPRD Tarakan ini tentu menjadi bagian dari evaluasi. Saya kira memang pola rekrutmen saksi menjadi masalah. Selain itu penguatan kader, kemarin tidak cukup maksimal, sehingga kader yang bertarung di Pileg masing-masing dapil tidak bisa penuhi harapan suara yang ditargetkan,” tandasnya.

Dari konsolidasi yang dilakukan, DPC Hanura Kota Tarakan akan memperbaiki kekurangan dan evaluasi dari pemilu sebelumnya. “Terutama penguatan kader,” tegasnya.(**)

Artikel ini telah dibaca 138 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Sinergi Antar Daerah, Muswil PAN Kaltara Wujud Semangat Bantu Rakyat

26 April 2025 - 16:02 WITA

Solidaritas untuk Palestina, Hasan Basri Apresiasi Kepulangan Relawan Muda Tarakan dari Gaza

26 April 2025 - 12:39 WITA

Tindaklanjuti Temuan Ombudsman, DPRD Kaltara Dorong BPJS Siagakan Petugas 24 Jam di Rumah Sakit

26 April 2025 - 08:44 WITA

Ketua DPRD Kaltara Dampingi Wamendiktisaintek Tinjau UBT, Beri Motivasi Mahasiswa Prodi Kedokteran

25 April 2025 - 16:57 WITA

Mencari Celah Hukum, DPRD Kaltara Minta Kajian Demi Insentif Guru Berlanjut

25 April 2025 - 06:00 WITA

Soroti Menjamurnya Ritel Modern di Bulungan, Dewan Saran Batasi Jam Operasional

24 April 2025 - 16:55 WITA

Trending di Daerah