• About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Fokus Borneo
Advertisement
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
Fokus Borneo
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini
Home Daerah

Pemkot Balikpapan Perkuat Gerakan Gempur Stunting, Posyandu Didorong Jadi Penggerak Kesehatan Keluarga

by Redaksi
13 November 2025 08:15
in Daerah, Pemkot Balikpapan
A A
0

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Alwiati

BALIKPAPAN, Fokusborneo.com— Pemerintah Kota Balikpapan terus menunjukkan keseriusannya dalam menekan angka stunting dan membangun generasi sehat serta produktif.

Melalui inovasi program Gerakan Masyarakat Peduli Upaya Reduksi (Gempur) Stunting, Dinas Kesehatan (Dinkes) memperkuat peran Posyandu sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan masyarakat, khususnya dalam pemenuhan gizi dan pemantauan tumbuh kembang anak.

Baca Juga

Pertumbuhan Kafe dan Wisata Baru Dongkrak Pajak Daerah, BPPDRD Balikpapan Optimis Capaian Meningkat

Burung Kuau Raja Muncul di Hutan Lindung Sungai Lesan, Pertanda Ekosistem Masih Terjaga

Wakil Wali Kota Tarakan Dorong Akses Layanan Kesehatan Merata dan Berkualitas

Kendaraan Logistik Terbakar di Balanipa, Petugas Damkar Lakukan Pemadaman Cepat

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Alwiati, mengungkapkan berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI), angka stunting di Balikpapan saat ini berada di 24,8 persen.

Kondisi tersebut menjadi alarm penting bagi pemerintah daerah untuk bergerak lebih cepat dan menyusun strategi intervensi yang tepat sasaran.

“Survei SSGI stunting kita masih 24,8 persen. Untuk itu, kami melakukan inovasi melalui Gempur Stunting dengan menggerakkan kembali fungsi Posyandu di setiap kelurahan,” ujar Alwiati, Rabu (12/11/2025).

Melalui Gempur Stunting, pemerintah ingin memperkuat sinergi antara tenaga kesehatan, kader Posyandu, dan masyarakat, agar program intervensi gizi dapat menyentuh semua kelompok sasaran, terutama bayi, balita, dan ibu hamil.

Setiap Posyandu diharapkan mampu melakukan deteksi dini dan memberikan pendampingan berkelanjutan bagi keluarga berisiko stunting.

Sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras di lapangan, Dinas Kesehatan juga memberikan penghargaan kepada kelurahan dan puskesmas yang berhasil mencapai 100 persen tingkat kunjungan Posyandu. Langkah ini diharapkan memotivasi wilayah lain untuk lebih aktif dalam pelayanan kesehatan keluarga.

“Dengan adanya kegiatan ini, kita bisa melakukan intervensi secara spesifik terhadap seluruh bayi, balita, dan ibu hamil yang sudah diperiksa, sehingga ke depan tidak muncul lagi kasus stunting baru,” tambah Alwiati.

Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) tahun ini yang mengusung tema “Generasi Sehat Indonesia” turut menjadi momentum penting memperkuat gerakan tersebut.

Menurut Alwiati, tema ini sejalan dengan komitmen pemerintah untuk menanamkan kesadaran bahwa pencegahan stunting adalah tanggung jawab bersama.

“Pemerintah hanya bagian dari penggerak. Keluarga, kader, dan masyarakat harus terlibat aktif, karena pola asuh, pola makan, dan lingkungan rumah tangga juga sangat menentukan,” katanya.

Selain fokus pada perbaikan gizi keluarga, Dinkes Balikpapan juga mendukung pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi siswa sekolah. Program nasional ini diharapkan menjadi penguat upaya pencegahan stunting sejak usia dini agar anak-anak tumbuh sehat, cerdas, dan berdaya saing tinggi.

Dengan kolaborasi lintas sektor melibatkan pemerintah, tenaga kesehatan, dunia pendidikan, dan masyarakat, Pemkot Balikpapan optimis mampu menurunkan angka stunting secara bertahap dan berkelanjutan.

Langkah ini tidak hanya soal target statistik, tetapi juga tentang membangun masa depan kota yang sehat dan berkualitas.

“Harapannya, dari Posyandu inilah lahir generasi kuat dan tangguh yang akan membawa Balikpapan menjadi kota yang benar-benar sehat dan unggul,” pungkas Alwiati. (oc)

 

Tags: Dinkes BalikpapanGEMPUR STUNTINGGiziHari Kesehatan NasionalKesehatanKota BalikpapanPemkot BalikpapanPosyanduStunting
ShareTweetSendShareSend

Berita Lainnya

Daerah

Pertumbuhan Kafe dan Wisata Baru Dongkrak Pajak Daerah, BPPDRD Balikpapan Optimis Capaian Meningkat

13 November 2025 07:51
Daerah

Burung Kuau Raja Muncul di Hutan Lindung Sungai Lesan, Pertanda Ekosistem Masih Terjaga

12 November 2025 22:06
Daerah

Wakil Wali Kota Tarakan Dorong Akses Layanan Kesehatan Merata dan Berkualitas

12 November 2025 18:00
Daerah

Kendaraan Logistik Terbakar di Balanipa, Petugas Damkar Lakukan Pemadaman Cepat

12 November 2025 16:01
Daerah

BPPDRD Balikpapan Gelar Fun TaxTik Run, Apresiasi Wajib Pajak Lewat Olahraga dan Hadiah Menarik

12 November 2025 12:36
Daerah

Dinkes Pastikan Keamanan Pangan Melalui Pemeriksaan Ketat di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi

12 November 2025 10:39
Next Post

Cari 7 Terbaik, Komisi I DPRD Kaltara Siap Godok 14 Calon KPID

Polda Kaltara Kenalkan Profesi dan Tugas Kepolisian kepada Siswa SDIT Cendekia Taka

Indosat, Nokia, dan NVIDIA Resmikan AI-RAN Research Center, Dorong Inovasi Mobile AI dan Pertumbuhan Digital Indonesia

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Berita Terlaris

  • Burung Kuau Raja Muncul di Hutan Lindung Sungai Lesan, Pertanda Ekosistem Masih Terjaga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lagi, Gempa Magnitudo 4.4 Dirasakan Warga Tarakan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tujuh Gempa Susulan Tercatat Hingga Jumat Pagi, BMKG Ingatkan Warga Cek Kondisi Bangunan Tempat Tinggal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tana Tidung Kids Got Talent, Ajang Cetak Generasi Kreatif Sejak Dini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BMKG: Gempa Susulan ke-8 Guncang Tarakan, Warga Diminta Tetap Tenang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Fokus Borneo

Ikuti Kami

Rubrik

  • Advetorial
  • Daerah
  • Derap Nusantara
  • Ekonomi
  • Energi
  • Fokus
  • Hiburan
  • IKN
  • KPH Tarakan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Opini
  • Otomotif
  • Parlemen
  • Pemkab Bulungan
  • Pemkab Malinau
  • Pemkab Nunukan
  • Pemkab Tana Tidung
  • Pemkot Balikpapan
  • Pemkot Tarakan
  • Pemprov Kaltara
  • Pendidikan
  • Politik
  • Sosial Budaya
  • TNI Polri
  • Travel
  • Video

Recent News

Hj. Aluh Berlian Tolak Wacana Penghapusan Bus di Pelabuhan Tengkayu 1, Sebut Akan Bebani Masyarakat

Hj. Aluh Berlian Tolak Wacana Penghapusan Bus di Pelabuhan Tengkayu 1, Sebut Akan Bebani Masyarakat

13 November 2025 16:18
Pengelolaan Semrawut, DPRD Kaltara Desak Evaluasi Bulanan Pelabuhan Tengkayu 1

Pengelolaan Semrawut, DPRD Kaltara Desak Evaluasi Bulanan Pelabuhan Tengkayu 1

13 November 2025 15:44
  • About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP

error: Content is protected !!
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
    • Kuliner
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP