Menu

Mode Gelap

Daerah · 27 Mei 2020 09:49 WITA ·

Pemprov Segera Susun Renaksi Tindaklanjut Temuan BPK


					Gubernur Kaltara, Dr H Irianto Lambrie saat menghadiri pertemuan virtual dengan Kepala Perwakilan BPK Kaltara Agus Priyono dan jajarannya, Selasa (26/5) sore. Foto : Humas Provinsi Kaltara Perbesar

Gubernur Kaltara, Dr H Irianto Lambrie saat menghadiri pertemuan virtual dengan Kepala Perwakilan BPK Kaltara Agus Priyono dan jajarannya, Selasa (26/5) sore. Foto : Humas Provinsi Kaltara

TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr H Irianto Lambrie memastikan akan memperbaiki dan menindaklanjuti apa saja yang menjadi temuan dan rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2019. Bahkan, Gubernur menginginkan agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara dapat meningkatkan jumlah rekomendasi yang dapat ditindaklanjuti pada tahun ini. Untuk itu, Pemprov Kaltara sesegera mungkin menyusun rencana aksi tindaklanjut atas temuan yang disampaikan BPK.“Saya sudah menerima matriks hasil pemeriksaan tersebut. Saya juga sedari awal melakukan pemantauan pelaksanaan pemeriksaan BPK ini,” kata Gubernur saat menghadiri pertemuan virtual dengan Kepala Perwakilan BPK Provinsi Kaltara Agus Priyono dan tim auditor terkait exit meeting tim pemeriksa atas LKPD Tahun Anggaran 2019 dengan pemerintah daerah di wilayah Provinsi Kaltara, Selasa (26/5) sore.

width"300"

Irianto mengaku sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas kinerja yang sudah dilakukan tim pemeriksa BPK dalam mengaudit LKPD Provinsi Kaltara. “Setiap tahun BPK akan mengumumkan pemerintah daerah yang paling tinggi menindaklanjuti rekomendasi dari BPK. Dan, Pemprov Kaltara, alhamdulillah, terhitung sebagai provinsi yang responsnya tinggi terhadap tindaklanjut dari rekomendasi BPK selama ini,” ucap Gubernur.

width"300"
width"400"

Sementara itu, Kepala Perwakilan BPK Provinsi Kaltara Agus Priyono menyatakan bahwa exit meeting ini, merupakan akhir dari pelaksanaan pemeriksaan di lapangan. “Pihak Perwakilan BPK Kaltara menyampaikan terima kasih kepada seluruh pemerintah daerah yang sudah membantu tugas tersebut. Untuk kali ini, pemeriksaan harus dilakukan secara daring selama sekitar 30 hari,” jelasnya.

width"450"
width"500"

Pada kesempatan itu, Agus juga mengumumkan temuan dari 5 entitas yang diperiksa. 5 entitas itu, yakni Pemprov Kaltara, Pemkot Tarakan, Pemkab Bulungan, Nunukan dan Tana Tidung. Untuk diketahui, Pemkab Malinau masih dalam proses pemeriksaan oleh kantor akuntan publik.

BPK juga menginformasikan mengenai pemantauan tindaklanjut atas rekomendasi setiap entitas. “Seluruh tindaklanjut ini akan dimasukkan kedalam Ikhtisar Hasil Pemeriksaan Semester (IHPS) Semester II yang akan disampaikan dalam waktu dekat kepada setiap entitas. Hanya saja, untuk IHPS semester II akan mengalami perubahan. Jika sebelumnya berbentuk hardcopy, maka mulai tahun ini hingga tahun mendatang IHPS akan disampaikan dalam bentuk softcopy didalam flashdisk,” ungkapnya.

width"400"
width"500"
width"500"

Di penghujung, Agus menyarankan agar setiap pemerintah daerah memiliki layanan publik yang dapat diandalkan dalam sektor yang dinilai potensial.(humas)

width"300"
Print Friendly, PDF & Email
Artikel ini telah dibaca 172 kali

blank badge-check

Redaksi

blank blank blank blank
Baca Lainnya

Masuki Tahap Akhir TA Revamp, Kilang Pertamina Unit Balikpapan Siap Aktifkan Kilang Raksasa

18 April 2024 - 21:58 WITA

blank

Kasdam VI/Mlw Pimpin Rapat Persiapan Latsitardanus XLIV/2024

18 April 2024 - 21:31 WITA

blank

Dunia Intelijen Terkait Bakat dan Peluang Bagi Perempuan

18 April 2024 - 21:18 WITA

blank

Sukses Mengembangkan Alat Gas Detektor Berbasis IOT, Tim Energi Tarakan Mengikuti Lomba Teknologi Tepat Guna Tahun 2024

18 April 2024 - 19:40 WITA

blank

DPD PAN Tana Tidung Buka Pendaftaran Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Periode 2024-2029

18 April 2024 - 19:10 WITA

blank

Hendrik Ambil Formulir Penjaringan di PDIP Tana Tidung

18 April 2024 - 15:33 WITA

blank
Trending di Daerah