TARAKAN – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Kalimantan Utara menargetkan, 2024 mengusung kadernya maju di pemilihan kepala daerah (Pilkada) di setiap Kabupaten dan Kota di Kaltara.
Ketua DPW PAN Kaltara Ibrahim Ali mengatakan di tahun 2024 akan ada 2 agenda besar setelah ditolaknya revisi undang-undang pilkada dan tetap mengacu kepada undang-undang pemilu yang lama. Pilkada 2024, akan dilaksanakan bukan Maret. Sedangkan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden bersamaan dengan pemilihan legeslatif, digelar November.
“Maka target saya setiap daerah kedepan 2024 nanti, paling tidak kader-kader PAN akan maju dengan diusung oleh PAN sendiri. Seperti Nunukan target saya dari 3 Dapil, PAN ke depan harus mendapatkan 3 kursi untuk DPRD Kabupaten. DPRD Provinsi Kaltara, Nunukan ditagetkan dapat 2 kursi,” kata Ibrahim Ali ditemui usai musda ke 5 DPD PAN se-Kaltara di Hotel Lotus Panaya Kota Tarakan, Senin (22/2/21).
Ibrahim menambahkan Kota Tarakan merupakan basis besar PAN dan pernah berjaya di era kepemimpinan Khaeruddin Arif Hidayat, diharapkan bisa kembali merebut unsur pimpinan di DPRD Kota Tarakan.
“Tidak menutup kemungkinan di tahun 2024 PAN akan menyodorkan kadernya sendiri, karena memang ada potensi dan ada peluang saya melihat sangat terbuka peluang ke depan kader kita punya peluang untuk maju. Tapi tentu PR nya dan kerjakerasnya adalah, kita harus memenangkan kontestasi pemilih pemilu legislatif dulu,” beber Ibrahim juga Bupati Tana Tidung Terpilih.
Ia menjelaskan persyaratan untuk maju sebagai kepala daerah, harus memiliki jumlah kursi di DPRD. “Target ke depan dapil Bulungan dan KTT 2 kursi, dapil Tarakan itu kita target 2 kursi kemudian dapil Nunukan 2 kursi untuk DPRD Provinsi Kaltara,” tutup Ibrahim.(Wic)